Liga Italia: Percaya Pemain Afrika, Mourinho Dapat Label Pelatih Terbaik Dunia dari Eks Inter Milan

INDOSPORT.COM – Mantan bintang klub Liga Italia (Serie A), Inter Milan, Samuel Eto'o, mengirimkan pesan manis kepada pelatih AS Roma, Jose Mourinho.

Hal tersebut dilakukan oleh mantan pemain Inter Milan, karena Jose Mourinho dianggap sangat mempercayai pemain asal Afrika.

Sehingga, Samuel Eto’o, yang juga menjadi Presiden Federasi Sepak Bola Afrika itu terkesan, dan mengirimkan pesan kepada Jose Mourinho.

Selain itu, Jose Mourinho dengan Samuel Eto’o juga bersama-sama mempersembahkan treble winner untuk La Beneamata pada musim 2009/10 silam.

Melansir dari Football Italia, Eto’o menganggap bahwa ‘The Special One’ merupakan pelatih terbaik di dunia, karena selalu percaya pada talenta pesepakbola asal Afrika.

“Dia adalah pelatih terbaik di dunia, karena dia melihat pemain Afrika sebagai yang terbaik,” ungkap Samuel Eto’o dikutip Football Italia.

“Mourinho sangat percaya pada pemain Afrika dan juga ke Afrika, sehingga dia memberi mereka kesempatan kapan saja. Baru-baru ini, dia bahkan pergi ke Namibia untuk berlibur,” tambahnya.

Di sisi lain, pada masa silam Jose Mourinho juga selalu pemain asal Afrika, seperti Eto’o dan Didier Drogba ketika melatih Chelsea.

Sehingga, tidak mengejutkan jika hingga sekarang, Jose Mourinho tetap menggunakan pemain Afrika untuk mengisi skuatnya. Meski begitu, Mourinho bukannya minim prestasi.

1. Jose Mourinho Satu-satunya Pelatih Terhebat di Dunia

Pelatih asal Portugal, Jose Mourinho diyakini sebagai salah satu pelatih terbaik di dunia, dengan segudang pengalaman dan penghargaan yang diraihnya.

Mourinho telah melalang buana di benua biru, Eropa. Dirinya pernah melatih klub di empat Liga yang berbeda, yakni Liga Portugal, Liga Inggris, Liga Italia, dan Liga Spanyol.

Allenatore berusia 59 tahun itu memiliki catatan yang apik kala menangani klub-klub sangar dalam mengikuti kompetisi yang digelar di benua biru, Eropa.

Bahkan, melansir dari Transfermarkt, Jose Mourinho sudah berhasil mengoleksi empat pengharagaan sebagai pelatih terbaik di dunia.

Penghargaan tersebut didapatkan pada tahun 2003 (ketika melatih FC Porto), 2004 (bersama Chelsea FC), 2009 (kala menakhodai Inter Milan), dan terakhir 2011 (Real Madrid).

The Special One juga mampu membawa Chelsea meraih gelar juara Liga Inggris, yakni pada musim 2004/05, 2005/06, dan 2014/15.

Sedangkan bersama Real Madrid, dirinya hanya mampu mempersembahkan satu gelar Liga Spanyol pada musim 2011/12.

Tidak hanya itu, Jose Mourinho juga telah banyak mengantongi beberapa penghargaan bergengsi di setiap kompetisi domestik, maupun kompetisi Eropa.

Pada musim 2003/04 dirinya meraih penghargaan trofi si kuping besar bersama dengan Porto, dan 2009/10 bersama Inter Milan.

Selain itu, Mourinho juga berhasil mengantongi trofi Liga Eropa edisi 2016/17 bersama Manchester United, serta Liga Konferensi Europa bersama AS Roma pada musim 2021/22.

2. Moruinho Beri Hadiah kepada Para Pemainnya

Pelatih AS Roma, Jose Mourinho berikan hadiah kepada seluruh pemain I Giallorossi setelah berhasil menang di laga perdana Liga Italia (Serie A) 2022/23.

Dalam laga pekan pertama Liga Italia, AS Roma mampu mengalahkan Salernitana dalam laga tandang yang berlangsung di Stadion Arechi pada dini hari tadi.

Kemenangan pasukan Jose Mourinho tersebut terjadi berkat gol yang diciptakan oleh gelandang AS Roma, Bryan Cristante pada menit ke-33.

Sebenarnya, I Giallorossi sempat menciptakan beberapa peluang di babak pertama, pertandingan antara Salernitana vs AS Roma.

Baca selengkapnya: Menang atas Salernitana, Mourinho Beri Hadiah Tak Terduga kepada Pemain AS Roma