x

Diimbangi PSIM di Laga Perdana Liga 2, Pelatih Persikab Kecewa Berat

Selasa, 30 Agustus 2022 16:42 WIB
Penulis: Arif Rahman | Editor: Prio Hari Kristanto
Pelatih Persikab Bandung tidak puas usai berbagi poin pada pertandingan perdana kompetisi Liga 2 2022/23 menghadapi PSIM Yogyakarta.

INDOSPORT.COM - Pelatih Persikab Kabupaten Bandung tidak puas usai berbagi poin pada pertandingan perdana kompetisi Liga 2 2022/23 menghadapi PSIM Yogyakarta di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Minggu (28/08/22).

Pada pertandingan tersebut, Persikab sempat tertinggal lebih dulu 0-1 melalui gol Aditya Putra Dewa, tetapi tim berjuluk Dalem Bandung berhasil menyamakan kedudukan lewat gol Malik Prayitno menjadi 1-1.

Baca Juga

Setelah pertandingan, pelatih Persikab, Stefan Rullin Keeltjes, mengaku kecewa dengan hasil akhir. Pasalnya, pada kesempatan tersebut Laskar Dalem Bandung gagal memanfaatkan peluang meraih kemenangan di kandang.

Padahal menurutnya, pada pertandingan pembuka kompetisi Liga 2 2022-2023, Persikab seharusnya bisa memanfaatkan posisinya sebagai tuan rumah.

Meski kecewa dengan hasil yang diraih pada pertandingan perdana kompetisi Liga 2 2022-2023, Stefan Rullin Keeltjes tetap memuji penampilan anak asuhnya. Pasalnya, mayoritas pemain Persikab musim ini masih muda dan sebelumnya bermain di Liga 3.

Baca Juga

Selain itu, dia juga merasa optimistis ke depannya anak asuhnya bisa berkembang dan tampil lebih baik lagi, serta bisa mendapatkan hasil maksimal pada setiap pertandingan di kompetisi Liga 2 2022-2023.

"Persikab ini kan banyak pemain muda, rata-rata kemarin main di Liga 3, nah ini pengalaman mereka main di Liga 2," kata Stefan Rullin Keeltjes saat konferensi pers setelah pertandingan di Stadion Si Jalak Harupat.

"Secara skor enggak puas, karena kita enggak bisa memanfaatkan main di kandang, tapi secara permainan saya yakin anak-anak ke depan akan berkembang," jelas Stefan Rullin Keeltjes.

Baca Juga

Pada pertandingan tersebut, anak asuhnya memiliki banyak peluang, namun dari sekian banyak hanya satu yang dapat dimaksimalkan menjadi gol. Hal itu, menjadi salah satu bahan evaluasinya, agar pada laga selanjutnya pasukannya bisa tampil lebih baik lagi.

"Evaluasi dari tengah ke depan, jadi kita kurang bisa memaksimalkan peluang," jelas Stefan.


1. Target Promosi Persikab

Pertandingan kompetisi Liga 2 antara Persikab vs PSIM Yogyakarta di Stadio Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Minggu (28/08/22). Foto: Herry Ibrahim/INDOSPORT

Mengenai target Persikab pada kompetisi Liga 2 2022-2023, Stefan mengaku manajemen memberikan target juara dan promosi ke kompetisi Liga 1 musim depan.

Sehingga, dengan perpaduan komposisi pemain muda dan beberapa senior, Stefan berusaha membuat Laskar Dalem Bandung menjadi tim yang kuat, agar dapat meraih hasil maksimal di setiap pertandingannya.

Baca Juga

Stefan juga memaklumi penampilan anak asuhnya yang belum maksimal terutama yang masih muda, pasalnya mereka baru merasakan atmosfer pertandingan di kompetisi Liga 2.

"Kalau dari CEO, setiap kali menyampaikan kepada kita tentunya Liga 1, makannya kita ini berusaha untuk mengkombinasikan banyak pemain muda Liga 3 dengan pemain yang berpengalaman," ungkapnya.

"Tapi kalau saya lihat, pemain muda ini membuat beda dan ke depannya jauh lebih bagus lagi, karena ini pertandingan pertama mungkin mereka masih canggung jadi banyak buang peluang," jelasnya.

Baca Juga

Sementara itu, Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan, resmi membuka kompetisi Liga 2 musim 2022-2023 di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Minggu (28/08/22) sore.

Pada kesempatan tersebut, Iwan Bule sapaan akrabnya didampingi oleh Direktur Utama PT Liga Indonesia Baru (LIB), Akhmad Hadian Lukita.

Baca Juga

Pertandingan pembuka Liga 2 2022-2023 mempertemukan Persikab Bandung dan PSIM Yogyakarta. Secara simbolis, Mochamad Iriawan menendang bola di tengah lapangan sebagai tanda kompetisi musim 2022 dimulai.

"Hari ini saya berada di Kabupaten Bandung di jalak untuk membuka kick off Liga 2, sesuai dengan planning awal 28, Alhamdulillah bisa terlaksana," kata Mochamad Iriawan.


2. Format Kompetisi 3 Wilayah

Logo Liga 2 2021

Selain itu, pada Liga 2 musim 2022-2023 format kompetisi kembali normal yakni home and away. Kemudian, dibagi menjadi tiga wilayah yakni Barat, Tengah, dan Timur.

Pembagian grup tersebut menurut Iriawan dilakukan, karena tim peserta kompetisi Liga 2 2022-2023 berasal dari berbagai daerah di Indonesia, mulai dari Aceh hingga Papua.

"Berbeda dengan tahun lalu, karena sekarang sudah normal (bisa disaksikan penonton), di bagi 3 Grup Barat tengah Timur home away. Pembagian ini sudah hitung betul format grup betul-betul adil,"  ujar Ketum PSSI itu terkait format Liga 2. 

PSIM YogyakartaLiga IndonesiaLiga 2Persikab Kabupaten BandungBerita Liga 2

Berita Terkini