Waduh! Graham Potter Datang ke Chelsea, Inter Milan Bisa Ketiban Sial

INDOSPORT.COM – Datangnya Graham Potter ke klub Liga Inggris, Chelsea, ternyata membuat Inter Milan justru bakal kesulitan untuk dapatkan Romelu Lukaku.

Penyerang Belgia, Romelu Lukaku, kembali ke Inter Milan usai dibeli Chelsea dengan harga 97,5 juta pound pada awal musim 2020/2021.

Namun demikian, Direktur Inter Milan, Giuseppe Marotta, menyebut bahwa dirinya akan berbicara kepada Chelsea pada akhir musim 2022/2023 nanti.

Akan tetapi, keadaan justru membuat Nerazzurri sulit, karena pelatih baru Chelsea, Graham Potter, kabarnya menginginkan Lukaku dalam timnya.

“Ini adalah berita baru dan saya tak tahu soal efek pergantian pelatih pada masa depan Romelu Lukaku,” ujar Marotta dilansir dari Daily Mail

“Kami akan mencoba mendapatkan performa terbaik Lukaku dan akhir musim nanti akan berbicara dengan Chelsea.”

“Saya tak tahu bahwa pergantian pelatih akan membuat Lukaku kembali secara otomatis ke Chelsea, ini sungguh sulit diprediksi,” kata Marotta.

Romelu Lukaku sendiri hengkang secara dramatis ke Inter Milan pada awal musim ini dan berkontribusi dengan 1 gol dan 1 assist dalam 3 pertandingan.

Romelu Lukaku kembali ke Inter Milan pada awal musim panas ini selepas penampilan buruk di Chelsea dengan hanya 13 gol dari 42 penampilan di semua kompetisi.

Meskipun hanya mencetak tiga gol dari empat pertandingan pertama, Romelu Lukaku mampu menjawab keraguan usai gagal mencetak gol dari awal musim Liga Inggris 2021/2022 hingga akhir Desember 2022 silam bersama Chelsea.

1. Romelu Lukaku Bikin Thomas Tuchel Terkena Kritik

Romelu Lukaku juga menjadi salah satu pemain yang membuat pelatih asal Jerman, Thomas Tuchel, menjadi sasaran kritik keras dari pendukung Chelsea.

Tak hanya itu, keinginannya kembali ke Inter Milan membuat para fans Liga Inggris cukup ramai dan meghujatnya di media sosial.

Chelsea baru saja memecat pelatih asal Jerman, Thomas Tuchel, selepas hasil buruk di Liga Champions pada hari Rabu (07/09/22).

Seperti diketahui, Chelsea baru saja dikandaskan oleh Dinamo Zagreb yang mampu menang tipis 1-0 pada babak penyisihan grup E Liga Champions.

Manajemen The Blues langsung ambil langkah cepat demi menyelamatkan penampilan klub dengan memecat Thomas Tuchel.

Padahal, eks pelatih Paris Saint-Germain ini adalah sosok di balik kesuksesan Chelsea merengkuh trofi Liga Champions pada 2020 lalu.

Akan tetapi, start buruk di Liga Inggris dan Liga Champions sepertinya membuat manajemen Chelsea yang digawangi oleh Todd Boehly mengambil langkah cepat.

Chelsea sendiri berada di grup E Liga Champions musim 2022/2023 bersama AC Milan, Dinamo Zagreb, dan Red Bull Salzburg.

2. Tuchel Dipecat, Bisnis Inter Milan dan Chelsea kacau

Bahkan, Tuchel sejatinya bakal mengunjungi Italia, pada Oktober mendatang jika tak dipecat oleh Chelsea lebih dulu.

Namun demikian, bukan hanya AC Milan yang terpengaruh dengan pemecatan Tuchel dari Chelsea, melainkan rival sekotanya, Inter Milan yang punya jalinan bisnis.

Jalinan bisnis ini berkaitan dengan peminjaman penyerang Belgia, Romelu Lukaku yang kembali ke Inter Milan usai gagal total bersama klub Liga Inggris, Chelsea, selama musim 2020/2021.