Tanggapi Polemik Kartu Merah Rafael Leao, Eks Wasit Liga Italia Tak Setuju: Seharusnya...

INDOSPORT.COM - Eks wasit Liga Italia (Serie A), Luca Marelli berkomentar tentang insiden kartu merah Rafael Leao saat laga Sampdoria vs AC Milan.

Marelli berpendapat jika winger I Rossoneri tersebut seharusnya tidak diusir keluar pertandingan.

Diketahui sebelumnya jika AC Milan sukses meraup poin penuh saat memainkan lawatannya ke Stadion Luigi Ferraris markas Sampdoria pada Minggu (11/09/22).

Pasukan Stefano Pioli sukses membawa pulang 3 angka berkat kemenangan tipis 2-1 atas tuan rumah Sampdoria.

Kemenangan AC Milan harus dibayar mahal lantaran andalan mereka, Rafael Leao diusir keluar lapangan oleh Michael Fabbri.

Pemain berusia 23 tahun tersebut mendapat kartu kuning kedua di awal-awal babak kedua setelah kepergok melakukan tendangan saltonya mengenai lawat.

Akibatnya, Leao harus meninggalkan pertandingan lebih awal. Ia pun bakal absen saat AC Milan melakoni laga big match kontra Napoli.

Absennya Leao tentu jadi pukulan telak bagi I Rossoneri mengingat penggantinya di sektor tersebut yakni Ante Rebic masih dibekap cedera.

Di samping itu, Leao juga merupakan tulang punggung AC Milan musim ini. Dengan kartu merah tersebut, Pioli bakal pusing tujuh keliling.

Usut punya usut, insiden kartu merah Leao tak disetujui oleh Eks wasit Liga Italia, Luca Marelli. Ia berpendapat jika Leao tak pantas diusir keluar lapangan.

1. Tanggapan Eks Wasit Liga Italia

Menurutnya, Liga Italia memang punya perlindungan khusus pada pemain yang berduel hingga mengakibatkan wajahnya cedera.

Namun ia tak setuju jika pengadil lapangan memberi kartu kuning atas insiden yang terjadi di kotak penalti Sampdoria tersebut.

"IFAB sangat melindungi kepala dan wajah para pemain. Kami melihatnya hari ini di Inter-Torino: ada banyak perhatian pada episode ini, dan dalam semua kasus lengan melebar dihukum dengan kuning," ujarnya via Milannews.

"Apakah ini ayunan? Ya, tapi tidak ada pukulan. Ada lengan bertumpu di wajah, tetapi peringatannya sangat keras,"

"Wasit tidak dapat mengevaluasi identitas kontak ini, tetapi direvisi jika itu dapat didiskusikan”.

"Saya mengerti sudut pandang mantan pemain. Kami harus memikirkan pelanggaran yang dilakukan dengan tangan: itu akan menjadi keputusan yang sama,"

Terpisah, Pioli sendiri tak ingin memprotes keputusan kartu merah Leao. Saat disinggung insiden tersebut Pioli menyebut jika pihaknya menghormati keputusan wasit.

“Mengapa para pemain, bahkan kami, tidak protes di kompetisi Eropa? Wasit menentukan perilaku para pemain, di Italia kami bersiul dan berbicara terlalu banyak.

"Wasit harus dihormati, di Eropa mereka tidak memberikan penjelasan, mereka tidak berhenti berbicara.

"Menurut pendapat saya ada sedikit terlalu banyak pembicaraan di lapangan, dan kemudian ada rasa gugup sebagai hasilnya.”

2. Darurat! AC Milan Siapkan Posisi Baru untuk Charles De Ketelaere, Jaminan Gacor?

Absennya nama Rafael Leao jelang laga Liga Italia (Serie A) pekan ketujuh mendatang membuat AC Milan kini memberikan posisi baru kepada Charles De Ketelaere.

Seperti yang diketahui, Rafael Leao yang kini sedang dalam performa apik harus absen laga selanjutnya karena menerima kartu merah saat AC Milan berhasil mengalahkan Sampdoria dengan skor 1-2.

Artinya, Rossoneri di laga selanjutnya harus kehilangan beberapa pilarnya, seperti Rafael Leao, Zlatan Ibrahimovic, Ante Rebic, Alesasandro Florenzi, dan Rade Krunic.

Praktis, hal ini membuat Olivier Giroud menjadi striker satu-satunya yang tersedia dan hal inilah yang membuat Pioli mempertimbangkan nama Charles De Ketelaere sebagai penyerang.

Pelatih AC Milan, Stefano Pioli, mengungkapkan jika dirinya akan melakukan rotasi besar-besaran pada laga melawan Napoli, Senin (19/09//22).

Baca selengkapnya: Darurat! AC Milan Siapkan Posisi Baru untuk Charles De Ketelaere, Jaminan Gacor?