Profil Leon King, Anak Ajaib Idaman Manchester United yang Bikin Liverpool Kerepotan

INDOSPORT.COM - Tempatnya di skuat senior Rangers FC memang baru dipermanenkan di musim 2022/2023 ini namun Leon King sudah menarik banyak minat klub-klub raksasa Liga Inggris.

Salah satunya adalah Manchester United, yang telah mengirimkan pemandu bakat untuk menyaksikan langsung penampilan sang talenta Skotlandia.

King yang baru berusia 19 tahun adalah produk asli akademi Rangers. Sebenarnya sejak dua musim lalu ia sudah duduk di bangku cadangan The Gers.

Debutnya di laga profesional jatuh pada 29 November 2020 di Piala Skotlandia. Untuk ajang Liga Skotlandia, partai perndana untuk King baru diberikan enam bulan kemudian.

Setelah menjadi cameo selama dua musim, akhirnya Giovanni van Bronckhorst sebagai manajer Rangers saat ini memutuskan jika Leon King sudah pantas dipromosikan sepenuhnya.

Sejauh ini di 2022/2023 defender dengan nomor punggung 38 itu sudah memembuat 10 penampila di semua ajang. Bahkan 3 diantaranya dilakoni sebagai starter.

King bahkan tampil selama 90 menit kala Rangers FC bertandang ke Liverpool di ajang Liga Champions pada Rabu (05/10/22) lalu.

Bukan laga yang mudah mengingat markas The Reds, Anfield, adalah salah satu stadion dengan atmosfer yang kerap kali membuat pemain tim tamu bergidik.

Leon King diduetkan bersama Connor Godson dan Ben Davies dalam formasi 5-4-1 untuk menjadi perisa untuk kiper Allan McGregor.

Dalam prosesnya, King tampil cukup baik dengan melepas 4 tekel sukses, 4 sapuan, dan 1 potongan dengan konteks dirinya menjaga para pemain-pemain terbaik dunia.

1. Buat Blunder, Tapi...

Ia sempat dilewati beberapa kali oleh pemain dan bersama Godson menjatuhkan Luis Diaz di kotak terlarang sehingga Liverpool mendapatkan penalti namun kesalahan tersebut masih dianggap wajar.

Bagaimanapun juga King masih pemain muda yang memang rawan salah langkah dalam bertanding dan Van Brockhorst memahami itu.

Juru taktik asal Belanda itu memberikan sinyal jika ia hendak terus memberikan jam terbang pada sang prospek sekaligus melindunginya dari beban ekspektasi publik.

"Dalam sepakbola berbuat salah itu wajar. Di Skotlandia, orang-orang memberikan pujian tinggi pada Leon dengan menyebutnya sebagai anak ajaib namun saya rasa itu tidak perlu," beber Van Brockhorst.

"Apakah ia pemain bagus? Tentu saja namun masih butuh lebih banyak pengalaman. Setelah ia melewati cukup pertandingan barulah kita sama-sama menilai,"

"Ketika bermain lebih sering seorang pemain bisa dengan cepat menyatu. Terkadang anda butuh seorang manajer yang bisa memberikan kepercayaan," tambah eks bintang Arsenal dan Barcelona tersebut.

Giovanni van Bronckhorst memang masih berusaha untuk 'melindungi' anak asuhnya yang masih hijau namun perhatian sudah terlanjur tertuju pada Leon King.

Menurut jurnalis asal Italia, Fabrizio Romano, sejumlah klub asal Liga Inggris sudah punya mata yang tertuju padanya.

Sebut saja Manchester United, Leeds United, dan Newcastle United. Ketiga kesebelasan tersebut bahkan sudah mengirim mata-mata untuk menyaksikan penampilan King bersama Rangers FC.

Meski terbilang sebagai pemain dengan prospek cerah, namun King bisa berpotensi didapatkan dengan harga murah.

2. Banderol Murah

Situs Transfermarkt membandrol penggawa timnas Skotlandia U-21 tersebut senilai 100.000 Euro saja.

Kontraknya yang akan berakhir di Ibrox Stadium pada Juli 2024 mendatang juga bisa semakin membuat nilai pasarannya menurun apabila tidak segera diperpanjang.

Bagi Manchester United, Leon King bisa menjadi investasi yang bagus untuk masa depan lini belakang mereka.

Saat ini di skuat The Red Devils hanya ada Lisandro Martinez dan Raphael Varane saja yang dianggap sebagai bek sentral berkualitas.

Keduanya hanya dilapisi oleh Harry Maguire, Victor Lindelof, Axel Tuanzebe, dan Phil Jones yang kelasnya terlalu jauh.

King Bisa menjadi generasi baru bek Inggris raya yang hebat di Old Trafford layaknya Steve Bruce atau Rio Ferdinand.

Belum diketahui apakah Rangers FC memang berniat untuk segera melepas Leon King sebelum kontraknya kadaluarsa.

Hanya saja godaan untuk membela Manchester United sepertinya akan sulit ditolak oleh pemain manapun.