Jelang Piala Dunia 2022, Thomas Tuchel Buka Opsi Gantikan Southgate di Timnas Inggris

INDOSPORT.COM – Jelang Piala Dunia 2022, Thomas Tuchel membuka opsi untuk menggantikan Gareth Southgate sebagai pelatih tim nasional Inggris.

Kendati memiliki ketertarikan untuk berada di kursi kepelatihan Timnas Inggris, Thomas Tuchel harus merampungkan masalah visanya.

Sehingga, Thomas Tuchel harus kembali ke negaranya, Jerman, untuk mengurus visanya yang sedang bermasalah tersebut.

Laporan dari The Telegraph menjelaskan bahwa, Thomas Tuchel baru akan bisa menggantikan Gareth Southgate setelah Piala Dunia 2022 berlangsung.

Walaupun begitu, tentunya hal tersebut bisa direalisasikan jika Southgate telah resmi mengundurkan diri menjadi pelatih The Three Lions.

Sementara, Southgate menyatakan bahwa dirinya adalah orang yang bertanggung jawab atas Inggris dalam ajang Euro 2024 mendatang.

Namun, pelatih asal Inggris itu merasa bimbang untuk tetap menahkodai Inggris. Mengingat,rentetan hasil buruk yang didapatkan.

Terakhir, Southgate gagal untuk membawa Inggris lolos ke final four UEFA Nations League 2022. Bahkan, dirinya malah membuat The Three Lions terdegradasi.

Dengan demikian, Federasi Sepak Bola Inggris (FA) masih mempertimbangkan pengganti yang tepat bagi Gareth Southgate di masa mendatang.

Hal yang menjadi pertimbangan tentunya adalah pelatih yang cocok untuk menangani, dan mengenal karateristik pemain Inggris. Sehingga muncul dua opsi yang menjadi pertimbangan FA.

1. Tuchel Lebih Baik Dibanding Mauricio Pochettino

FA menitikberatkan pertimbangan pelatih yang tepat untuk menangani Timnas Inggris, kepada orang yang telah mengetahui betul karakteristik pemain The Three Lions.

Sementara Thomas Tuchel dan Mauricio Pocchetino pernah menangani klub yang termasuk dalam big six Liga Inggris.

Tuchel sendiri baru saja keluar dari kursi kepelatihan Chelsea. Sementara Mauricio Pochettino sempat melatih Tottenham Hotspur.

Sehingga, keduanya dianggap menjadi pelatih yang cocok untuk menggantikan Gareth Southgate di bangku kepelatihan The Three Lions.

Bagi Pochettino akan sangat berat dipercayai oleh Federasi Sepak Bola Inggris. Mengingat jumlah penghargaan yang mampu diraihnya.

Dirinya hanya mampu membawa Paris Saint Germain merajai gelar Liga Prancis 2021/22, Piala Prancis 2020/21, dan Piala Super Prancis 2020/21.

Sementara Thomas Tuchel mampu memberikan catatan yang lebih sangar. Terbukti, dia mampu membawa Chelsea merajai Eropa,dengan meraih Liga Champions 2020/21.

Selain itu, Tuchel juga pernah mendapatkan pengahrgaan sebagai pelatih terbaik pada musim yang sama. Sehingga, dengan catatan itu dirinya lebih baik daripada Maurico Pochettino.

“Seperti yang kita bicarakan sekarang, saya dikontrak hingga saat ini pada tahun 2024 tetapi saya juga sangat sadar bahwa dalam sepak bola Anda harus mendapatkan hasil,” ungkap Gareth Southgate.

“Jadi rencananya ada dan keinginan untuk kesinambungan juga ada, tetapi saya juga tidak menerima begitu saja bahwa Anda tidak berkinerja buruk dan berharap untuk tetap di kantor itu,” pungkasnya.

2. Graham Potter Bakal Bawa Chelsea Juara?

Melihat kiprah Graham Potter selama membesut Chelsea yang mirip dengan Thomas Tuchel. Akankah The Blues juara Liga Champions (lagi)?

Graham Potter tengah dalam masa bulan madunya bersama Chelsea. Terlebih lagi setelah dirinya membawa The Blues mengalahkan AC Milan untuk kedua kalinya di Liga Champions 2022/23.

Kemenangan keduanya atas AC Milan itu didapatkan saat Graham Potter memimpin Chelsea di laga keempat grup E Liga Champions 2022/23, Rabu (12/10/22).

Dalam duel tersebut, pelatih berpaspor Inggris ini berhasil membuat Chelsea meraih kemenangan 2-0 atas AC Milan di San Siro.

Kemenangan atas AC Milan itu didapat berkat gol-gol yang dicetak Jorginho melalui titik putih dan Pierre-Emerick Aubameyang.

Baca selengkapnya: Kiprah Graham Potter yang Mirip Tuchel, Bakal Bawa Chelsea Juara Liga Champions (Lagi)?