x

Tuan Rumah Piala Dunia U-20, Menpora Ingin Indonesia Pelajari Hal Ini dari Piala Dunia Qatar

Minggu, 13 November 2022 22:25 WIB
Penulis: Petrus Manus Da' Yerimon | Editor: Isman Fadil
Menpora RI, Zainudin Amali saat pidato sambutan di Stadion Manahan Solo, Senin (31/10/22). (Foto: Nofik Lukman Hakim/INDOSPORT)

INDOSPORT.COM - Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora) Zainudin Amali mengatakan Indonesia baru memperhatikan dan belajar dari penyelenggaraan Piala Dunia Qatar 2022 yang akan dimainkan 20 November-18 Desember nanti.

Menpora ingin hal-hal positif dari Piala Dunia Qatar diterapkan di Indonesia, terutama soal menjamu negara peserta dan mengakomodir ratusan ribu bahkan jutaan suporter yang datang.

Pasalnya Indonesia akan jadi tuan rumah Piala Dunia U-20 pada 20 Mei 2023-11 Juni 2023.

"Tahun depan kita akan menjadi tuan rumah FIFA World Cup U-20 Tahun 2023,"  kata Menpora Amali saat jadi narasumber salah satu stasiun TV nasional.

"Kita akan kedatangan 23 negara lainnya, sehingga makna yang paling penting buat kita tentang penyelenggaraan Piala Dunia di Qatar adalah kita harus mempelajari ini, walaupun yang di Qatar itu adalah tim senior yang di sini tim U-20."

Baca Juga

Beberapa hal yang jadi perhatian Menpora adalah soal transportasi, kesiapan venue hingga akomodasi tim peserta.

Kendati di Qatar adalah Piala Dunia senior, Menpora menilai, tata kelola dan penyelenggaraannya pasti sama dengan di Piala Dunia U-20. 

Baca Juga

“Minimal yang umum saja, di situ kita bisa lihat bagaimana Qatar mempersiapkan dengan sebaik-baiknya penyelenggaraannya apakah itu venue, akomodasi, dan transportasi,” tutur Zainudin Amali.

Menpora patut siaga, karena penyelenggaraan Piala Dunia U-20 di Indonesia bukan hanya dilakukan di Jakarta. Ada enam stadion di enam kota lainnya yang jadi tuan rumah.

Baca Juga

1. Persiapan Piala Dunia U-20 2023

Menpora, Zainudin Amali.

Enam stadion yang dipakai adalah Gelora Bung Karno (Jakarta), Jakabaring (Palembang), Gelora Bandung Lautan Api (Bandung), Manahan (Solo), Gelora Bung Tomo (Surabaya) dan Kapten I Wayan Dipta (Gianyar).

“Oleh karena itu, saya sangat konsen untuk memperhatikan pelaksanaan Piala Dunia di Qatar. Mudah-mudahan dari situ kita bisa dapat banyak pelajaran untuk menjadi modal kita menyelenggarakannya Piala Dunia U-20," jelas Menpora.

"Karena kebetulan saya salah satu yang bertanggung jawab terhadap dukungan penyelenggaraan,” lanjut Zainudin Amali. 

Baca Juga

Terkait persiapan Indonesia menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 2023, Menpora memastikan bahwa Indonesia sudah sangat siap. Kejuaraan ini seharusmya dimainkan pada 2021 lalu, tapi ditunda karena pandemi Covid-19. 

Untuk persiapan akhir Piala Dunia U-20 2023, Menpora menjelaskan, Kementerian PUPR mulai menyelesaikan renovasi beberapa venue, tempat latihan dan lainnya. 

Baca Juga

Bahkan, Menpora melarang ada kegiatan olahraga maupun non olahraga di enam stadion yang akan dipakai di Piala Dunia U-20 2023.

“Tapi sekarang komitmen kami dengan Kementerian PUPR sebagai penanggung jawab tentang infrastruktur, ini akan direnovasi lagi. Jadi semua stadion-stadion yang akan digunakan untuk FIFA World Cup U- 20 begitu PO (purchase order) masuk, tidak boleh ada kegiatan apapun,” pungkas Menpora.

Baca Juga
Bola InternasionalPiala Dunia U-20 2023Zainudin Amali

Berita Terkini