Liga 1: Namanya Masuk Calon Exco PSSI, Presiden Madura United Minta Dicabut

INDOSPORT.COM - Presiden Madura United, Achsanul Qosasi, kembali masuk ke dalam daftar calon pengisi jabatan Exco PSSI periode 2023-2027.

Padahal, dia sudah memastikan tak akan maju ke bursa pemilihan jajaran kepengurusan PSSI setelah melakukan sejumlah pertimbangan.

Namun, dalam rilis yang diterbitkan Komite Pemilihan, nama Achsanul Qosasi tercantum. Dia menjadi satu dari 78 calon Exco PSSI periode baru.

Perihal ini, orang nomor satu di klub berjulukan Laskar Sape Kerrab itu memberikan penjelasan. Keberadaan namanya di antara mencalonkan atau dicalonkan.

"Saya tidak mencalonkan apa pun di Kongres PSSI kali ini," ucap AQ, sapaan karib Achsanul Qosasi menerangkan melalui Twitter pada Rabu (18/1/23).

Dengan konfirmasi ini, bisa dipastikan bahwa namanya masuk ke dalam daftar calon Exco PSSI karena ada yang mencalonkan.

"Mungkin nama saya muncul karena ada yang mencalonkan. Mungkin (bersifat) sementara, sesuai formulir yang masuk. Nanti pasti direvisi," sambung AQ.

Situasi ini sama dengan yang dialami Komisaris Arema FC, Iwan Budianto, yang sudah meninggalkan posisi Wakil Ketua Umum (Waketum) PSSI.

Kendati sudah memastikan tak mencalonkan dan dicalonkan, namanya juga masuk ke dalam daftar 17 calon Wakil Ketua Umum PSSI.

1. Didukung 4 Voter

Masuknya Achsanul Qosasi sebagai calon Exco PSSI memang bisa dipastikan karena dicalonkan oleh pemegang suara alias voter.

AQ sekaligus mengungkapkan bahwa ada empat voter yang memang mendukung dirinya. Yaitu satu asosiasi provinsi dan tiga klub Liga 2.

"Kepada yang terhormat manajemen Persipura Jayapura, Persijap Jepara, Persiba Balikpapan dan Asprov PSSI Papua, yang telah memberikan dukungan kepada saya," cuit AQ di Twitter.

"Namun dengan alasan yang sangat pribadi, saya tidak mampu memenuhi harapan teman-teman di atas. Bersama kita berkomitmen menuju transformasi sepak bola seutuhnya," pungkas Achsanul Qosasi.