x

Hari Senin Juventus Terancam Dikurangi 12 Poin, Tiket Liga Champions Melayang

Minggu, 21 Mei 2023 19:50 WIB
Penulis: Ade Gusti | Editor: Indra Citra Sena
Senin akan menjadi hari penghakiman bagi Juventus apakah mereka bisa tampil di Liga Champions atau tidak menyusul ancaman sanksi pengurangan 12 poin.

INDOSPORT.COM - Senin akan menjadi hari penghakiman bagi Juventus apakah mereka bisa tampil di Liga Champions atau tidak menyusul ancaman sanksi pengurangan 12 poin.

Juventus diterpa masalah baru. Klub Liga Italia tersebut terancam tidak bisa mentas di Liga Champions 2023-2023 jika mendapatkan sanksi pengurangan 12 poin.

Melansir Tuttomercato, sanksi pengurangan 12 poin tersebut akan diterima pasukan Max Allegeri pada Senin (22/5/23) atau menjelang bentrokan lawan Empoli pada Selasa dini hari WIB.

Juventus sendiri saat ini menduduki posisi kedua dengan raihan 69 poin dan berpeluang besar menjadi runner-up Liga Italia 2022-2023.

Namun jika pengurangan 12 poin ini resmi diterima maka Juventus harus mengucapkan selamat tinggal kepada Liga Champions musim depan.

Baca Juga

Sebab itu artinya, Juventus bakal melorot posisinya ke peringkat ke-8 klasemen Liga Italia, di bawah AS Roma, Atalanta dan AC Milan yang masih berjuang mengunci posisi 4 besar.

Sementara Juventus hanya memiliki tiga laga tersisa di Liga Italia musim ini. Meski menyapu semua laga itu dengan kemenangan tetap tidak bisa mengatrol Juventus kembali ke papan atas.

Baca Juga

Asumsinya, jika Juve menang atas Empoli pada pekan ke-36 membuat tim akan memiliki 72 poin. Namun jika dikurangi 12 poin, Juventus hanya memiliki 60 poin.

Juventus semakin terancam terdepak dari Liga Champions jika AS Roma juga meraih kemenangan atas Salernitana di pekan ke-36 Liga Italia.

Dengan asumsi ini, maka zona Liga Champions akan dihuni Napoli, Inter Milan, Lazio dan AC Milan. Sedangkan AS Roma mungkin harus puas di zona Liga Europa.

Baca Juga

1. Penyebab Juventus Kena Sanksi Lagi

Aksi pemain Juventus, Angel Di Maria pertandingan antara Atalanta vs Juventus pada laga Serie A Italia. (Foto: REUTERS/Massimo Pinca)

Sebelumnya, Juventus sempat dijatuhi sanksi pengurangan 15 poin di Serie A oleh Federasi Sepak Bola Italia (FIGC) karena dituding memanipulasi dalan nilai transfer pemain dan finansial.

Hukuman pengurangan 15 poin yang bikin mereka terlempar dari 10 besar karena pemalsuan laporan keuangan. Tetapi pada akhirnya pengadilan mengabulkan banding.

Alhasil, 15 poin itu dikembalikan ke Juventus dan mereka melesat lagi ke papan atas klasemen dan berpeluang mengunci status runner-up Liga italia 2022-2023.

Namun belum reda skandal laporan keuangan, Juventus sudah harus dihadapkan kembali dengan masalah pengurangan poin.

Jaksa FIGC, Giuseppe Chine awalnya menuntut klub pengurangan 9 pooin kepada Juventus. Namun hukuman bisa naik jadi 12 poin saat pengadilan merilis hasil persidangan baru nanti.

Baca Juga

Menurut laporan Tuttomercato, para pengacara klub sampai saat ini berusaha mencegah supaya Juventus jangan sampai keluar dari zona Liga Champions.

Sementara Chief Football Officer Juventus, Francesco Calvo, sebelumnya berharap situasi ini tidak berpengaruh kepada para pemain di sisa musim ini. Para petinggi klub akan berusaha keras untuk menghindarkan tim dari sanksi.

Baca Juga

“Satu malam lagi yang penuh dengan dinamika di luar lapangan. Skuat harus tetap berkonsentrasi, karena para pengacara akan mengurusnya. Kami percaya memiliki amunisi untuk membela diri,” ujar Calvo dikutip dari Calcio e Finanza.

“Apakah kami akan mengajukan banding lagi atau tidak akan bergantung pada hasil pada 22 Mei dan apakah alasan yang akan kami (sampaikan) dipertimbangkan,” sambung Calvo.

Juventus sendiri baru saja kehilangan peluang memenangkan satu trofi di kancah Liga Europa. Juventus kalah agregat 2-3 dari Sevilla di semifinal.

Baca Juga
JuventusMassimiliano AllegriLiga ItaliaBerita Liga Italia

Berita Terkini