x

Bedah Formasi Ngeri Lazio Usai Kedatangan Daichi Kamada, Kuda Hitam di Liga Champions?

Jumat, 4 Agustus 2023 12:41 WIB
Editor: Juni Adi
Selebrasi pemain Eintracht Frankfurt, Daichi Kamada usai mencetak gol. (Foto: REUTERS/Thilo Schmuelgen)

INDOSPORT.COM - Lazio dikabarkan bakal kedatangan Daichi Kamada yang gagal berlabuh ke AC Milan. Kehadirannya bisa menambah kekuatan di lini tengah untuk jadi kuda hitam di Liga Champions.

Daichi Kamada resmi menjadi pengangguran usai kontraknya di Eintracht Frankfurt habis pada 1 Juli 2023. Ia pun menarik minat dua klub raksasa Liga Italia, AC Milan dan Inter Milan, pada bursa transfer musim panas ini.

AC Milan bahkan dilaporkan sempat menjadwalkan tes medis dan tanda tangan kontrak untuk pemain berpaspor Jepang tersebut. Sayang, rencana tersebut gagal.

Situasi ini dimanfaatkan oleh klub rival AC Milan, Inter Milan. Hal ini didukung kemampuan Daichi Kamada yang diyakini membuatnya dengan mudah masuk dalam skema sang pelatih, Simone Inzaghi.

Namun, transfer ini lagi-lagi berpotensi gagal. Pasalnya, Nerazzurri lebih memilih mennghabiskan uang untuk mencari kiper pengganti Andre Onana dan Samir Handanovic.

Baca Juga

Di tengah sengkarut ini, Lazio tiba-tiba muncul sebagai peminat anyar Daichi Kamada. Klub asal kota Roma tersebut bahkan disebut telah melayangkan proposal untuk pemain asal Jepang tersebut.

"Lazio telah mengirim proposal baru untuk Daichi Kamada, dengan kontrak berduasi dua tahun dan opsi perpanjangan setahun. Negosiasi tengah berjalan, menanti lampu hijau," cuit jurnalis kenamaan, Fabrizio Romano.

Baca Juga

Ketambahan pemain berkualitas seperti Daichi Kamada menjadi modal bagus untuk Lazio menatap musim depan dalam mengarungi kompetisi lokal, Serie A maupun Liga Champions.

Lazio sendiri musim lalu finis di peringkat ke-2 klasemen Liga Italia, sehingga berhak berlaga di kompetisi elite antar klub Eropa.

Tak ingin numpang lewat, Lazio pun berbenah di bursa transfer kali ini, agar bisa meraih hasil maksimal dan jadi kuda hitam bahkan bertekad melaju sampai ke final.

Salah satunya adalah upaya cepat membawa Kamada ke Olimpico. Lazio bisa mendulang banyak keuntungan jika pemain asal Jepang itu resmi bergabung.

Di antaranya dia adalah pemain versatile alias serba bisa dan bermental pemenang, serta berpengalaman bermain di kompetisi Eropa bersama Eintracht Frankfurt.

Baca Juga

1. Bentuk Trisula Maut di Sektor Tengah

Daichi Kamada.

Aslinya Kamada adalah seorang gelandang serang namun bisa ditempatkan hampir di semua posisi di lini tengah.

Belakangan bahkan eks Sint-Truiden dan Sagan Tosu itu dapat beroperasi sebagai penyerang kedua bahkan sesekali digeser ke sisi sayap.

Ditambah dengan visi bermain serta tekhnik yang mumpuni, maka Daichi Kamada semakin pantas dianggap sebagai prospek masa depan Lazio, suksesor Sergej Milikovic-Savic.

Dalam skema 4-3-3 ala Maurizio Sarri yang bisa berubah jadi 4-2-3-1, Kamada bakal bertandem dengan Luis Alberto menggantikan Milinkovic-Savic.

Luis Alberto dan Sergej Milinkovic-Savic pernah berpendar sebagai nyawa serangan Lazio dalam beberapa musim belakangan. 

Baca Juga

Keduanya punya kemiripan posisi dan peran. Bicara posisi, mereka adalah gelandang tengah, sementara jika bicara peran, keduanya adalah mezzala. Atribut terbaik keduanya adalah kemampuan dribel dan passing. 

Alberto membuat 148 operan dengan akurasi 87,8% dan Milinkovic Savic melepas 109 operan dengan akurasi 89% dalam 2 laga perdana Serie A di musim kemarin. 

Baca Juga

Dalam formasi 4-3-3 Lazio, Alberto dan Kamada bisa saling menopang. Atribut serangan mereka membantu pemain yang ngepos di lini pertama untuk ikut menginisiasi serangan.

Alberto bisa mengisi peran Felipe Andersen ketika ia masuk ke kotak penalti lawan, sehingga Lazio memiliki lebih banyak opsi untuk menyerang.

Dtambah kehadiran Kamada yang cenderung bertahan. Dengan bermain lebih dalam, Lazio bisa memanfaatkan kelebihan Kamada dalam bertahan.

Baca Juga

Menurut statistik dari FBref, ia termasuk dalam salah satu defender terbaik saat bermain untuk Frankfurt.

Dengan 21 tekel sukses, Kamada adalah penjegal terbaik kedua milik Frankfurt dan hanya kalah dari bek sentral dari Brasil yakni Tuta (23).

Catatan tersebut membuat  pemain seperti Kamada dan Alberto tidak kagok jika harus melakukan pekerjaan defensif. Trio Kamada, Alberto, dan Anderson membuat serangan Lazio lebih proaktif dan atraktif.

Mereka sanggup mengacaukan serangan lawan berkat kecepatan, kejelian, dan kontrol bola yang baik saat melakukan dribel.

Untuk lini depan, trio Pedro, Ciro Immobile, Felipe Anderson masih akan jadi tumpuan untuk mengancam pertahanan lawan.

Ketiganya tampil solid musim lalu dengan membuat 33 gol setengah dari total gol Lazio di Serie A mencapai 60 gol. Sementara di sektor pertahanan kemungkinan tidak banyak berubah.

Di posisi penjaga gawang, akan ditempati oleh Ivan Provedel, kemudian empat bek bakal diisi oleh Alessio Romagnoli, Patric sebagai duet palang pintu, dan bek kanan ditempati oleh Elseid Hysaj, bek kiri diisi Stefan Radu atau Dimitrije Kamenovic.

Lazio dan Maurizio Sarri barangkali tidak datang sebagai tim atau pelatih yang sangat difavoritkan menyabet gelar juara Liga Champions musim depan.

Namun kiprahnya nanti, Sarri memperlihatkan bahwa Lazio diisi oleh pemain-pemain yang tahu betul caranya untuk bermain sebagai sebuah tim yang utuh. Mereka saling melengkapi, saling menutup celah, dan silih menopang. 

Faktor itu membuat Lazio tetap pantas menjalani kompetisi dengan kepala tegak walau tak membuat jurnalis sepak bola kelabakan, dengan berita rumor transfernya. 

Liga ChampionsLazioMaurizio SarriDaichi Kamada

Berita Terkini