x

Gol Super Aneh Persebaya, Bek Persis Solo Minta Liga 1 Pakai Wasit Asing

Kamis, 14 Desember 2023 12:22 WIB
Penulis: Nofik Lukman Hakim | Editor: Isman Fadil
Manajer Persis Solo Chairul Basalamah protes ke wasit karena menganggap sundulan yang dicetak Paulo Henrique tidak gol pada laga Liga 1 di Stadion di Gelora Bung Tomo, Rabu (13/12/23). (Foto: Fitra Herdian/INDOSPORT)

INDOSPORT.COM - Persis Solo langsung meminta PSSI menugaskan wasit asing lagi pada lanjutan kompetisi Liga 1 2023-2024. Sikap ini merupakan bentuk kekecewaan atas gol super aneh Persebaya pada laga di Gelora Bung Tomo (GBT), Rabu (13/12/23).

Laga tunda pekan ke-18 yang berakhir dengan skor 1-1 menjadi pembahasan nasional. Hal itu tak lepas dari keputusan kontroversial wasit Heru Cahyono mengesahkan gol Paulo Henrique.

Baca Juga

Pada momen itu, Paulo Henrique melakukan sundulan keras ke arah gawang Persis Solo. Bola itu bisa ditepis dengan baik oleh kiper Persis Solo, Muhammad Riyandi.

Ketika Riyandi ingin memulai permainan lagi, Heru Cahyono tiba-tiba mengesahkan momen tersebut sebagai gol. Heru Cahyono mengklaim bola telah melewati garis gawang.

Baca Juga

Padahal, dalam tayangan ulang menunjukkan bahwa bola jelas-jelas belum melewati garis gawang. Akun instagram Sport Indosiar sampai menamai gol tersebut sebagai "gol ghoib".

Kesalahan fatal yang dilakukan Heru Cahyono mendapat reaksi keras dari bek Persis Solo, Rian Miziar. Ia sangat heran dengan keputusan Heru Cahyono mengesahkan gol tersebut.

Baca Juga

"Jadi untuk menentukan keputusan tadi, semestinya wasit bisa berdiskusi dulu. Saya melihat hakim garis tidak menunjukkan gol, tapi wasit tengah menunjukkan gol. Saya pikir ada komunikasi yang berjalan kurang baik," kata Rian Miziar usai pertandingan.

Tanpa malu-malu, Rian Miziar meminta PSSI kembali menugaskan wasit asing untuk memimpin pertandingan Liga 1 2023-2024.

Baca Juga

Rian Miziar mengaku senang ketika melihat wasit asal Jepang, Futoshi Nakamura, memimpin pertandingan antara Persib Bandung melawan Persik Kediri, Minggu (10/12/23).

Dalam laga yang dimenangkan Persik 2-0, Futoshi Nakamura bisa mengambil keputusan dengan tepat. Tak ada protes keras yang dilayangkan para pemain sebagai tanda ketidakpuasan.

Baca Juga

"Saya melihat pertandingan Persib melawan Persik yang menggunakan wasit asing. Impact-nya sangat positif. Saya menyarankan PSSI agar terus memakai wasit asing. Itu bisa jadi bahan evaluasi wasit lokal untuk membuat keputusan terbaik," papar Rian Miziar.

Rian Miziar menilai kinerja perangkat wasit bakal menentukan situasi di lapangan. Para pemain tak akan rajin melancarkan protes keras andai wasit bisa membuat keputusan dengan benar.

"Ini bukan masalah menguntungkan Persebaya atau Persis, siapapun yang bermain, ketika pemimpin itu adil, semua pihak bisa menerima. Kalau benar ya benar, salah ya salah," tegas Rian Miziar.

Keputusan Heru Cahyono itu menjadi noda ketika duel Persebaya melawan Persis Solo berjalan menarik. Persis Solo menyamakan kedudukan lewat tandukan Sho Yamamoto.

Rian Miziar menilai hasil imbang ini tak sesuai target dari Persis Solo. Namun jika berkaca pada performa kedua tim, Rian Miziar bersyukur dengan raihan satu poin di Gelora Bung Tomo.

"Pertandingan ini sangat menarik. Kami memainkan sepak bola menyerang karena target kami di sini adalah memenangkan pertandingan," tegas Rian Miziar.

"Kami bersyukur untuk hasil seri ini karena pasca kekalahan atas Arema FC, ini situasi yang sulit. Semoga kedepan hasil ini menjadi tahapan buat bangkit. Terima kasih kepada semua pendukung Persis Solo dimanapun berada," sambung Rian Miziar.

Tambahan satu poin membuat Persis Solo tetap berada di peringkat ke-15 dengan 25 poin. Sementara Persebaya ada di peringkat ke-14 dengan 25 poin dan unggul head to head atas Persis Solo.

Setelah ini, Persis Solo akan melakoni laga kandang melawan Dewa United di Stadion Manahan Solo, Minggu (17/12/23) malam. Dalam laga ini, Persis Solo tak akan diperkuat Jaimerson Xavier.

Persebaya SurabayaPersis SoloLiga 1

Berita Terkini