INDOSPORT.COM - Hal unik terjadi di salah satu pertandingan cabang olahraga (cabor) Taekwondo dalam ajang Asian Games 2018 yang berlangsung di Plenary hall, Jakarta Convention Centre.
Karena pada saat itu, salah satu atlet cantik asal Iran bernama Marjan Salahshouri menolak untuk bersalaman dengan Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo.
Insiden itu terjadi ketika Jokowi memberikan medali perak kepada Salahshouri seusai pertandingan. Orang nomor satu di Indonesia tersebut awalnya sudah mengulurkan tangan, namun Salahshouri hanya menghormati Jokowi dengan menundukkan kepalanya.
Seperti yang diketahui, bagi wanita beragama muslim, khususnya dari Timur Tengah, tidak diperkenankan untuk menyentuh lawan jenisnya. Oleh karena itu, Salahshouri memilih untuk tidak menggubris uluran tangan Jokowi.
Terlepas dari insiden tersebut, atlet taekwondo Indonesia bernama Defia Rosmaniar berhasil mempersembahkan medali emas untuk Tanah Air dalam kategori poomsae perseorangan putri.
Dirinya berhasil mengungguli Salahshouri dengan poin sebesar 8.690. Defia mampu melebihi torehan poin yang didapatkan Salahshouri yang hanya memperoleh nilai 8.470.
Ikuti terus berita seputar sepak bola dan serta serba-serbi Asian Games 2018 hanya di INDOSPORT