INDOSPORT.COM – Petinju Inggris, Anthony Crolla mengaku akan tampil brutal ketika berduel dengan petinju Indonesia, Daud Yordan pada WBA Final Eliminator, di Manchester Arena, Sabtu (10/11/2018) waktu setempat.
Partai Crolla vs Daud ini merupakan salah satu bagian dari partai utama yang disajikan antara juara dunia kelas penjelajah WBA, WBC, IBF, dan WBO Oleksandr Usyk asal Ukraina melawan petinju Inggris, Tony Bellew.
Seperti dilansir dari situs berita olahraga Inggris, Sky Sports, Crolla menegaskan dirinya sama sekali tidak akan meremehkan Daud. Bahkan ia menyebut bahwa petinju kebanggaan Tanah Air itu merupakan lawan yang berbahaya dan telah lama berlalu lalang di dunia tinju.
"Daud Jordan adalah lawan yang sangat berbahaya. Dia telah memenangkan pertarungan sebanyak 38 kali dan banyak yang menang TKO. Ia juga hanya kalah tiga kali,” tutur Crolla.
Daud Yordan usai mengkanvaskan petinju Thailand, Champee Phayom.“Jika saya tidak dalam kondisi terbaik, dia akan membalikkan saya, jadi saya harus meningkatkan level penampilan saya dan memenangkan ini, yang mana akan membuka pintu untuk gelar dunia yang lainnya.” lanjutnya.
Untuk itu, Crolla dan Joe Gallagher selaku pelatihnya menganggap, Daud bukanlah lawan yang mudah bagi Crolla. Bahkan diungkapkan Crolla, partai ini akan berlangsung sangat brutal dan seru. Meski begitu, ia mengaku telah menjalani serangkaian latihan dan optimis mampu menaklukan Daud.
"Joe berpikir ini akan menjadi pertarungan yang panjang, keras dan brutal, sehingga saat sparring kami telah mencoba untuk lebih cerdik sehingga saya siap untuk bertarung. Saya yakin itu akan menjadi pertarungan yang hebat.”
“Saya yakin saya telah bekerja keras di kamp latihan, yang mana akan membantu saya memenangi pertarungan pada malam nanti,” tandasnya.
Ikuti Terus Berita Olahraga Seputar Tinju Hanya di INDOSPORT.COM