Ingin Jadi Petinju Hebat? Ini 4 Tips Jitu dari Daud Yordan

Rabu, 15 Juni 2022 18:01 WIB
Penulis: Ammara Marthiara | Editor: Ivan Reinhard Manurung
© Getty Images/Nathan Stirk
Pertarungan Daud Yordan melawan Anthony Crolla di Manchester Arena. Copyright: © Getty Images/Nathan Stirk
Pertarungan Daud Yordan melawan Anthony Crolla di Manchester Arena.
2. Berlatih, Bertanding, dan Evaluasi

Tips selanjutnya adalah berlatih, bertanding, dan belajar. Seperti halnya yang dilakukan oleh Daud Yordan untuk menghadapi pertandingan melawan petinju asal Thailand, Panya Uthok, di ajang MPRO Evolution Fight Series 2022 pada awal Juli mendatang, dirinya fokus berlatih di kampung halaman.

Tak hanya berlatih yang dijalankan Daud Yordan, namun dirinya juga sesekali melakukan uji coba tanding demi kesiapan melawan Panya Uthok nanti.

Selain itu, perlu diadakan juga evaluasi bermain pasca mengikuti beragam pertandingan. Hal tersebut bertujuan agar dapat mempersiapkan strategi dan permainan yang ciamik di pertandingan yang akan datang.

3. Berani Mengambil Resiko

Tips selanjutnya adalah berani mengambil resiko. Hal ini tentu sangat wajib dilakoni oleh para atlit pemula. Sebab seperti yang kita ketahui, olahraga tinju memiliki resiko cukup tinggi.

Dikatakan Daud Yordan, dirinya menceritakan bahwa ia pernah mengalami cedera sepanjang masa kariernya di kancah pertinjuan, baik pada saat berlatih maupun bertanding.

Daud Yordan menambahkan bahwa hal itu memang merupakan konsekuensi dari sebuah profesi yang dimana profesi tinju ini tentu berkaitan dengan adu fisik.

Sehingga, kemungkinan untuk mengalami cedera atau suatu hal yang diluar ekspetasi atlit nantinya dikatakan bung Daud pasti akan dialami. Bahkan resiko-resiko tersebut kemungkinan tidak hanya sekali terjadi.

Namun terlepas dari hal tersebut, ditambahkan bung Daud bahwa semua itu dikembalikan lagi kepada pribadi atlitnya masing-masing tentang bagaimana dirinya mampu menjaga keselamatan agar tidak cedera.

Selain itu, penting pula untuk para atlit tinju agar tidak gampang putus asa setelah mengalami kejadian kurang sedap itu.

"Intinya harus berani menanggung resiko yang akan datang," cetus Daud Yordan kepada INDOSPORT.