x

Punya Kekurangan, Kapten Cantik TNI AU Gaungkan Pembenahan Menuju Final 4 Livoli 2022

Minggu, 23 Oktober 2022 15:45 WIB
Penulis: Nofik Lukman Hakim | Editor: Indra Citra Sena
Kapten tim putri TNI Angkatan Udara, Hany Budiarti. Foto: Nofik Lukman Hakim

INDOSPORT.COM - Pevoli asal Kediri, Hany Budiarti, menegaskan TNI Angkatan Udara (TNI AU) wajib berbenah menuju final four Liga Voli Indonesia (Livoli) Divisi Utama 2022. Ada deretan kekurangan yang terlihat selama bertanding di Solo.

TNI AU lolos ke final four dengan status juara grup Solo. Mereka sukses memenangi laga puncak di Sritex Arena, Sabtu (22/10/22) malam, setelah menang atas Kharisma Premium Bandung 3-1 (23-25, 25-16, 25-22 dan 25-20).

Baca Juga

Kemenangan itu membuat TNI AU tidak tersentuh kekalahan sepanjang Seri Solo. Bahkan, satu-satunya set yang hilang hanyalah partai puncak saat mengalahkan Kharisma.

Namun, euforia ini tak bisa dirayakan secara berlebihan mengingat lawan tangguh dari grup Banyuwangi sudah menanti tim besutan Alim Suseno ini.

Grup Banyuwangi meloloskan Gresik Pupuk Petrokimia dan Surabaya Bank Jatim. Dua tim tersebut sama-sama dihuni para pemain berpengalaman yang turut bertanding di Proliga 2022.

Baca Juga

Hany Budiarti menyadari ada banyak hal yang perlu dibenahi dalam waktu singkat. Salah satu yang menjadi sorotan adalah penerimaan bola pertama alias receive.

"Kami harus membenahi kekurangan, terutama dari bola pertama, receive. Nanti soal kekurangan kami serahkan ke pelatih yang sudah tahu seperti apa," kata Hany Budiarti, Sabtu (22/10/22) malam.

Kesalahan juga kerap terjadi pada set penentuan. Dalam laga fase grup, TNI AU membuat kesalahan yang sama saat melawan Kharisma dan Popsivo Polwan.

Baca Juga

"Kami memang kelemahan ada di receive. Jadi, kalau ada error satu atau dua, kita jadi sedikit kehilangan fokus," tutur pevoli cantik berhijab tersebut.

Hany memprediksi bahwa jalannya final four di Magetan berjalan seru. Pada Livoli Divisi Utama 2022, kekuatan setiap peserta hampir merata.


1. Livoli Sebagai Proses

Tim voli putri TNI Angkatan Udara saat merayakan juara grup Solo di Livoli Divisi Utama 2022. Foto: Nofik Lukman Hakim

Dari grup Banyuwangi, Hany akan bertemu rekan sesama langganan tim Proliga. Para pemain tersebut memperkuat Surabaya Bank Jatim serta Gresik Pupuk Petrokimia.

"Livoli tahun ini hampir semua tim merata. Dari kemampuan teamwork rata-rata bagus, para pemain yang muda-muda juga sudah mulai muncul," jelas Hany.

Persaingan ketat Livoli Divisi Utama 2022 membuat Hany senang. Ada banyak pemain muda yang sedang berproses di Livoli Divisi Utama.

Baca Juga

Menurut Hany, bakat-bakat yang ada tahun ini lebih banyak ketimbang musim 2019 lalu. Makanya, persaingan grup Solo dan Banyuwangi juga cukup ketat.

Livoli banyak dijadikan batu loncatan sebelum bersaing di Proliga. Tak sekadar talenta, pengalaman pemain juga menjadi pertimbangan setiap tim ketika ingin mengontrak pemain.

"Tahun ini lebih banyak pemain mudanya. Bagus-bagus, dari individunya juga kelihatan bagus, tapi memang perlu jam terbang. Untuk mendapatkan pengalaman kan harus melalui proses juga," jelas Hany.

Baca Juga

TNI AU dan tiga tim lain punya waktu sekitar dua pekan untuk berbenah. Periode tersebut juga bisa dimaksimalkan untuk recovery usai persaingan ketat di Solo.

Nantinya, Petrokimia, Bank Jatim, TNI AU dan Kharisma Bandung akan bertarung dalam babak final four di GOR Ki Mageti, Magetan, 4-13 November mendatang.

Di Magetan nanti, ada total hadiah Rp200 juta yang akan diperebutkan tim putra dan tim putri, sementara hadiah yang digelontorkan pada tiap grup mencapai Rp100 juta.

ProligaVoliTNISoloBerita OlahragaProliga 2022Livoli 2022

Berita Terkini