x

Kisah Tontowi/Liliyana Gagalkan Ambisi Juara Ratu Bulutangkis Malaysia

Jumat, 5 Juni 2020 12:42 WIB
Penulis: Tiyo Bayu Nugroho | Editor: Arum Kusuma Dewi
Berikut ini ada kisah ganda campuran Indonesia Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir gagalkan ambisi juara ratu bulutangkis Malaysia Goh Liu Ying.

INDOSOPRT.COM - Berikut ini ada kisah ganda campuran Indonesia Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir gagalkan ambisi juara ratu bulutangkis Malaysia Goh Liu Ying.

Tontowi/Liliyana menjadi salah satu pasangan campuran paling sukses di dunia bulutangkis dunia dalam mengharumkan nama Indonesia.

Beragam gelar juara mulai dari Olimpiade, All England, Kejuaraan Dunia, Asian Games, serta SEA Games pernah diraih oleh pasangan fenomenal ini.

Meski begitu Tontowi/Liliyana telah pensiun dari dunia bulutangkis. Namun tongkat estafet ganda campuran Indonesia terus berlanjut ke Praveen Jordan/Melati Daeva.

Pemain ganda campuran Malaysia, Goh Liu Ying/Chan Peng Soon saat menghadapi pasangan Indonesia, Tontowi Ahmad/Winny Oktavi pada perempatfinal Indonesia Open 2019 di Istora Senayan, Jumat (19/07/19). Foto: Herry Ibrahim/INDOSPORT

Artinya Indonesia tak kehilangan jeda dalam menghasilkan pebulutangkis andal untuk meneruskan jejak para senior yang tak lagi bermain.

Kendati demikian, Tontowi/Liliyana ternyata memiliki kisah menarik di mana keduanya sempat berhadapan dengan ratu bulutangkis Malaysia Goh Liu Ying.

Sebab Goh Liu Ying juga tampil di nomor ganda campuran yang berpasangan dengan Chan Peng Soon. Dua rival ini telah bertemu sebanyak 10 kali di semua ajang.

Torehan tersebut menjadi terbanyak kedua usai Tontowi/Liliyana kerap bersua wakil Inggris Chris Adcock/Gabrielle Adcock sebanyak 13 kali.

Baca Juga
Baca Juga

Akan tetapi pertemuan Tontowi/Liliyana dengan Liu Ying/Peng Soon menjadi begitu fenomenal karena keduanya kerap bersua di laga final.

1. Malaysia Masters

Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir di perempatfinal Malaysia Open 2018.

Pertemuan Tontowi/Liliyana dengan Liu Ying/Peng Soon terjadi pada kompetisi bulutangkis Malaysia Masters 2011 silam. Terlebih sang lawan main di hadapan publik sendiri.

Set pertama Liu Ying/Peng Soon berhasil mengamankan angka 21-18. Akan tetapi Tontowi/Liliyana bisa membalikkan keadaan 15-21 di gim kedua.

Tibalah ketika set penentu yang cukup tegang. Namun Tontowi/Liliyana bisa meredam tekanan yang ada dengan mengalahkan Liu Ying/Peng Soon 19-21.


1. 2. Malaysia Open

Pebulutangkis asal Malaysia Goh Liu Ying.

Kemudian perjumpaan kedua antara Tontowi/Liliyana sama Liu Ying/Peng Soon kembali terjadi di ajang internasional Malaysia Open 2016 silam.

Tampil di hadapan publik sendiri membuat Liu Yong/Peng Soon sempat tertinggal pada gim pertama dengan skor 21-23 dari Tontowi/Liliyana.

Tetapi tuan rumah bisa bangkit saat set kedua dengan mengalahkan wakil Indonesia (21-13). Namun di gim puncak Tontowi/Liliyana bangkit dan menang 21-16 dari lawan.

Baca Juga
Baca Juga

3. Indonesia Open

Dua tahun berselang, Tontowi/Liliyana mampu memenangi ajang Indonesia Open kala melawan pasangan asal Malaysia Liu Ying/Peng Soon.

Bahkan pertemuan di final kali ini tak berjalan begitu panas. Karena Liu Ying/Peng Soon kalah dua set langsung 21-17, 21-18 dari Owi/Butet.

4. Olimpiade

Dari kiri Peng Soon Chan dan Liu Ying Goh (Malaysia), Tontowi Ahmad dan Liliyana Natsir (Indonesia) dan Nan Zhang dan Yunlei Zhao (Cina) saat di podium usai perebutan Medali Emas Ganda Campuran Olimpiade Rio 2016 di Rio de Janeiro, Brasil.

Terakhir ada turnamen Olimpiade 2016 Rio yang mempertemukan Liu Ying/Peng Soon dengan Tontowi/Liliyana di pertandingan puncak alias final.

Penampilan keduanya di babak pertama hingga ke final begitu luar biasa. Semua lawan berhasil dikalahkan dengan susah payah oleh wakil Malaysia dan Indonesia itu.

Akan tetapi di laga final, Tontowi/Liliyana sukses meredam ambisi juara Liu Ying/Peng Soon usai takluk dua set langsung yakni 21-14, 21-12.

IndonesiaTontowi AhmadLiliyana NatsirOlimpiadeMalaysiaOlimpiade 2016Tontowi Ahmad/Liliyana NatsirOlimpiade Rio de JaneiroIndonesia OpenChang Pen Soon/Goh Liu YingChan Peng Soon/Goh Liu YingOlimpiade Rio 2016Goh Liu YingButetRaketSports FactsIndonesia Open 2018TRIVIABulutangkistontowiBerita Bulutangkis

Berita Terkini