x

Apa Kabar Sun Yu, Eks Tunggal Cantik China yang Pernah Banting Setir Jadi Wasit

Selasa, 9 Agustus 2022 19:03 WIB
Penulis: Miranti | Editor: Isman Fadil
Mari mengintip kabar terbaru dari mantan tunggal putri berparas cantik asal China, Sun Yu, yang pernah banting setir jadi wasit pasca pensiun dini karena cedera.

INDOSPORT.COM – Mari mengintip kabar terbaru dari mantan tunggal putri berparas cantik asal China, Sun Yu, yang pernah banting setir jadi wasit pasca pensiun dini karena cedera.

Lahir di Dalian, Liaoning, China, pada 28 Februari 1994, Sun Yu merupakan bintang tunggal putri di Asosiasi Bulutangkis China (CBA) pada era 2011-2017.

Baca Juga

Sun Yu pernah menjadi bagian dari kesuksesan tim Negeri Tirai Bambu saat menjuarai ajang kejuaraan beregu putri Piala Uber 2014 dan 2016.

Sementara di kejuaraan Individu, serangkaian prestasi juga telah ditorehkan Sun Yu, seperti menyabet emas Kejuaraan Asia Junior 2011 hingga gelar juara Singapore Open 2015.

Torehan prestasi tersebut, membawa Sun Yu ke ranking 4 dunia tunggal putri pada Maret 2017. Situasinya dialah andalan China (CBA) pada saat itu.

Baca Juga

Hanya saja, plot twist datang saat Sun Yu diterpa cedera yang tak kunjung selesai. Ranking dunianya langsung merosot tajam karena sering melewatkan sejumlah kompetisi.

Setahun berselang pada 2018, Sun Yu memutuskan mundur dari tim nasional bulutangkis China (CBA) pada usia 24 tahun. Lalu pada 2019, dia resmi gantung raket.

Usai memutuskan pensiun dini, banyak yang penasaran tentang masa depan Sun Yu. Kemudian dilansir dari laman Sport Sina, Sun Yu sempat dikabarkan banting setir jadi wasit bulutangkis.

Baca Juga

Sun Yu diketahui menjadi wasit berparas cantik dalam acara ‘Lin Dan Badminton Classic’ yang merupakan sebuah laga eksebisi pada 2021.

Lantas, bagaimana kabar terbaru Sun Yu saat ini? Apakah jawara Singapore Open 2015 tersebut benar-benar menggeluti profesi sebagai wasit?


1. Kabar Terbaru Sun Yu

Kabar terbaru Sun Yu, mantan tunggal putri bulutangkis China yang pensiun dini.

Ya, Sun Yu sebelumnya pernah menyebut bahwa sebagai mantan pebulutangkis kemudian banting setir jadi wasit bukanlah pekerjaan yang mudah.

Namun juara Singapore Open 2015 tersebut tidak menyia-nyiakan kesempatan baru yang sudah diperolehnya untuk terus memperbaiki diri di masa depan.

Baca Juga

Jadi Sun Yu pun bergelora semangat sebagai wasit di Laga ‘Lin Dan Badminton Classic’ yang auto jadi sorotan. Dia bahkan mendapatkan dukungan dari berbagai pihak untuk menjadi wasit.

Terkini, belum diketahui secara pasti apakah Sun Yu masih menggeluti profesinya sebagai wasit. Apalagi dia tipikal mantan atlet bulutangkis yang cukup tertutup soal kehidupan pribadinya.

Namun yang jelas, 3 tahun pasca keputusannya pensiun, Sun Yu diketahui menjadi seorang pelatih muda bulutangkis di sebuah klub negaranya, China.

Baca Juga

Pebulutangkis berparas cantik pernah mengabadikan momen di weibo saat murid-murid pelatihannya sukses menjadi juara Liga bulutangkis domestik di Guangdong, China.

“Selamat untuk murid-muridku. Kalian adalah kebanggaanku, #pertandingan Universitas di Guangdong ke-11,” demikian dilansir dari weibo Sun Yu.

Mantan tunggal putri bulutangkis China, Sun Yu, mengunggah aktivitas barunya sebagai pelatih pasca pensiun, sumber: Weibo Sun Yu.

Beragam dukungan dan semangat pun mengalir dari para penggemar untuk jawara Singapore Open 2015 saat menjadi pelatih. Beberapa momen lain saat Sun Yu menjadi pelatih juga mendapatkan ragam dukungan.

Baca Juga

Selain Sun Yu, beberapa pebulutangkis China juga memutuskan pensiun di usia muda karena beragam sebab. Seperti Li Yinhui yang pensiun di usia 24 tahun karena mempunya kelainan jantung.

Kemudian ada pula mantan anggota bulutangkis China (CBA), Li Junhui, Han Chengkai, hingga Li Xuerui yang memutuskan pensiun muda karena cedera serius.


2. Kisah Inspiratif Legenda Li Xuerui

Kisah inspiratif Li Xuerui: terjang kemiskinan, kenakalan, hingga jadi legenda bulutangkis China

Li Xuerui mungkin menambah deret atlet bulutangkis China yang memutuskan pensiun dini karena dibebat rangkaian cedera.

Bahkan jawara Olimpiade London 2012 itu terpaksa pensiun tanpa mahkota juara dunia. Meski begitu, dia tetaplah legenda.

Mantan senior Sun Yu di pelatnas Asosiasi Bulutangkis China (CBA) itu berjalan dengan kariernya yang  tidak mudah karena harus menerjang kemiskinan, kenakalan, hingga berakhir menjadi penyabet emas Olimpiade London 2012.

Dilansir dari media lokal China, 163.com, Li Xuerui lahir di Chongqing, 24 Januari 1991. Dia berasal dari keluarga sederhana di mana kedua orang tuanya adalah karyawan pabrik Changzheng.

Karena orang tuanya sibuk, Li Xuerui bahkan lebih banyak menghabiskan waktu dengan kakek dan neneknya. Mereka tinggal rukun di sebuah rumah kecil di China.

Baca selengkapnya: Kisah Inspiratif Li Xuerui: Terjang Kemiskinan, Kenakalan, hingga Jadi Legenda Bulutangkis China

 

ChinaBulutangkisBerita BulutangkisAsosiasi Bulutangkis China (CBA)Sun Yu

Berita Terkini