Teka teki pelatih Persipura Jayapura akhirnya terjawab sudah. Tim Mutiara Hitam resmi menunjuk Wanderley Machoda da Silva sebagai pelatih baru.
Penunjukan tersebut menghapus desas desus yang menyebut mantan direktur teknik Timnas Indonesia, Pieter Huistra akan menukangi Persipura.
Ketua Umum Persipura Jayapura, Benhur Tomi Mano menjelaskan jika tim Mutiara Hitam memilih Wanderley setelah gagal membujuk Pieter Huistra. Wanderley dikabarkan akan tiba di Papua dalam waktu dekat ini.
|
Baca Juga: |
|---|
"Kita sudah dapat pelatih baru, namanya Wanderley Machoda da Silva, dia pelatih asal Brasil. Dia pernah main dan melatih di Indonesia jadi tidak sulit untuk beradaptasi dengan sepakbola Indonesia. Dia juga tidak sulit adaptasi dengan Papua karena di pernah di Perseman Manokwari. Besok pagi dia akan tiba dengan Manajer Rudy Maswi di Jayapura," tutur Benhur Tomi.
"Saya tahu dan mengerti ada kesulitan yang luar biasa setelah kita gagal bujuk Huistra, karena kompetisi sedang jalan, semua pelatih sudah terikat kontrak, makanya saya beri apresiasi kepada manajer yang sudah berusaha dengan keras untuk menemukan Wanderley. Kita dapat beberapa CV pelatih, tetapi setelah kami pelajari dan pertimbangkan, kami memutuskan untuk menunjuk Wanderley, kita juga dibantu agen, Gabriel Budi," sambungnya.
Pemain Persipura JayapuraDengan keputusan tersebut Benhur Tomi berharap masyarakat Papua dan penggemar Persipura memberikan dukungan penuh terhadap pelatih baru.
"Saya harap kita semua harus dan wajib memberikan dukungan kepada Wanderley dan tim pelatih untuk dapat bekerja maksimal. Kita semua inginkan hasil baik, oleh karenanya kita juga harus memberikan dukungan yang baik pula," harap Benhur.
"Masyarakat, Persipuramania, offisial serta seluruh pemain saya harap mendukung tim pelatih. Mari kita dukung dan berdoa agar tim ini kembali ke jalur yang kita inginkan, yang lalu mari kita tinggalkan, dan kini saatnya kita bangun kembali, kalau kita cinta Persipura mari dukung, jangan ganggu dengan isu atau hal-hal yang akan merusak kerja tim," tegasnya.
"Satu pertandingan tanpa pelatih kepala sudah kita lewati, Coach Mettu Dwaramuri bagus, tapi kita terhalang regulasi, jadi kita wajib punya pelatih kepala yang berlisensi A AFC atau diatasnya. Saya juga sudah minta Pak Mettu dan Pak Alan untuk nanti bantu Wanderley, mereka butuh kerjasama untuk lebih padu menangani tim ini," tutup Benhur Tomi.
Sebagai indormasi, Wanderley Machado da Silva sejatinya pernah bermain untuk Santos Brazil dan juga Flamengo. Ia juga pernah bermain di Indonesia bersama Persid Jember dan Persibo Bojonegoro.
Selain itu Pro Duta, Perseman Manokwari, hingga klub Thailand, Navy dan Chiang Rai, dan klub Malaysia, Kuala Lumpur FC juga pernah merasakan sentuhan Wanderley.