Merasa Dihalangi, Costa Bawa Chelsea ke Ranah Hukum

Sabtu, 12 Agustus 2017 11:53 WIB
Editor: Agus Dwi Witono
© Rob Newell - CameraSport via Getty Images
Diego Costa mulai kesal proses transfernya ke Atletico Madrid tak kunjung terwujud. Copyright: © Rob Newell - CameraSport via Getty Images
Diego Costa mulai kesal proses transfernya ke Atletico Madrid tak kunjung terwujud.

Tak kunjung mendapat kepastian soal transfer dirinya, Diego Costa dikabarkan akan segera membawa kasusnya ke ranah hukum. Seperti diketahui, Costa merasa sudah tak diinginkan lagi oleh manajer Antonio Conte. Namun, keinginannya untuk bisa kembali ke Atletico Madrid juga diadang sejumlah kendala.

Seperti dilansir The Sun, karena proses yang dianggap berlarut-larut, Costa pun mulai merasa resah. Melalui pengacaranya, Ricardo Cardoso, Costa pun mencoba mencari solusi dari masalah ini. Salah satunya adalah dengan membawa kasus ini ke ranah hukum. Costa menilai Chelsea sengaja menghalangi proses kepindahannya ke Atletico.

Pihak Costa mengklaim bahwa Conte pernah berkata jika sang striker sudah tidak akan lagi masuk rencana klub pada Januari lalu. Bahkan, Cardoso menyebut jika putusan tersebut diterima Costa dan agennya Jorge Mendes melalui pesan singkat di telepon seluler.

Pihak Chelsea sendiri sudah membantah klaim sepihak yang dilakukan pengacara Costa. Namun, Conte yang ditanya soal keberadaan sang striker pun hanya menjawab “Tidak tahu”.

© Indosport
Diego Costa. Copyright: IndosportDiego Costa.

Hingga menjelang laga pembuka Liga Primer musim ini, Costa belum menunjukkan batang hidungnya di Inggris. Bahkan ia sama sekali tidak ada di tempat latihan The Blues di Cobham. Ia dikabarkan masih berada di Brasil sambil menunggu kepastian statusnya.

Costa sebenarnya sudah menyatakan ingin kembali ke Atletico. Namun, karena klub lamanya itu masih terkena embargo maka proses kepindahannya pun menjadi rumit. Kontrak Costa sendiri bersama Chelsea akan berakhir pada 30 Juni 2019.

1.1K