5 Tim yang Langganan 'Kehilangan' Pemain Intinya

Selasa, 15 Agustus 2017 07:30 WIB
Editor: Cosmas Bayu Agung Sadhewo
© Birkbeck Sport Business Centre
Ilustrasi Bola dan Uang. Copyright: © Birkbeck Sport Business Centre
Ilustrasi Bola dan Uang.

Tak terasa, bursa transfer di benua Eropa sesaat lagi akan ditutup, tepatnya pada akhir bulan Agustus 2017 ini. Sejak dibuka pada awal bulan Juli lalu, sudah banyak tim-tim elite Eropa yang aktif melakukan jual beli pemain.

Contoh konkretnya adalah AC Milan. Setan Merah dari Italia itu terhitung pada bursa transfer kali ini sudah mendatangkan 10 orang pemain baru, baik itu secara permanen maupun secara pinjaman.

Nama besar seperti Leonardo Bonucci, Andre Silva, Hakan Calhanoglu, hingga kakak Gianluigi Donnarumma, Antonio Donnarumma, pun mereka datangkan. Hal tersebut dilakukan guna menguatkan komposisi skuat mereka dalam mempersiapkan diri untuk mengarungi kompetisi musim 2017/18.

Tidak hanya Milan saja, beberapa tim elite dari Liga Primer Inggris pun juga meramaikan bursa transfer kali ini. Liverpool, Manchester City, Manchester United, Arsenal, hingga Everton pun ikut mendatangkan beberapa pemain kelas dunia.

© INDOSPORT
Mohamed Salah melakukan selebrasi. Copyright: INDOSPORTMohamed Salah, gelandang serang anyar Liverpool.

Namun tahukah kalian, bahwa di balik banyaknya tim-tim elite Eropa mendatangkan pemain kelas dunia, banyak pula tim-tim yang menjadi ‘korban’ atas aktivitas transfer tersebut. Disebut ‘korban’ karena tim-tim ini harus kehilangan para pemain inti mereka, yang dibeli dengan harga mahal oleh klub elite tersebut.

Melihat hal ini, INDOSPORT mencoba merangkum beberapa klub Eropa yang menjadi langganan korban dari aktivitas bursa transfer klub-klub elite yang terjadi tiap bursa transfer dibuka.

789