Irit, PSS Sleman Cari Pemain yang Bagus tapi Harganya Terjangkau

Senin, 11 Desember 2017 13:19 WIB
Penulis: Wira Wahyu Utama | Editor: Ardini Maharani Dwi Setyarini
 Copyright:

Asisten Manajer PSS Sleman, Sismantoro, menjelaskan jika 5 Miliar merupakan angkar minimum untuk biaya operasional musim depan. Menurutnya, patokan Rp. 5 Miliar itu  bisa saja bertambah sesuai dengan kebutuhan Tim.

"Kebutuhan dana bisa saja bertambah sesuai dengan kebutuhan tim. Tapi, minimal memang Rp 5 miliar," ujar Sismantoro, Minggu (10/12/17)seperti dikutip dari Bola.com.

Sismantoro, menambahkan bahwa untuk mengejar tiket promosi Liga 1 musim 2019 diperlukan pemain yang berkualitas. Dan hal itu, bukan persoalan yang mudah, banyak aspek yang mesti dipenuhi.  

"Anggaran selalu jadi hal utama dalam membangun tim sepak bola. Saat ini kami masih menyusun tim, kami berharap bisa mendapatkan pemain yang berkualitas," imbuhnya.

© PSS Sleman
Skuat PSS Sleman saat akan bersiap berangkat ke Solo. Copyright: PSS SlemanSkuat PSS Sleman saat akan bersiap berangkat ke Solo.

senada dengan manajer PSS Sleman, Bayardi, menurutnya dana Rp 5 miliar itu sebagai anggaran standar sebuah tim Liga 2. Namun, anggaran itu diakuinya masih sangat standar. Bisa dikatakan sangat sederhana.

© INDOSPORT/Arief Setiadi
Skuat PSS Sleman. Copyright: INDOSPORT/Arief SetiadiSkuat PSS Sleman.

Ia mengumpamakan harga kapten Timnas Indonesia U-19, Egy Maulana Vikri di pasar transfer pemain. Harga mantan pemain Persab Brebes U-17 itu sudah mencapai angka Rp 2 miliar.

"Nah, itu berarti kalau anggaran kami Rp 5 miliar itu cuma dapat satu Boaz Solossa saja. Saat ini PSS mencari pemain berkualitas dengan harga seirit mungkin," jelasnya.