Petinggi Inter Milan Ungkap Alasan Gagal Dapatkan Dybala dan Bremer, Tak Punya Uang?

INDOSPORT.COM – Petinggi klub raksasa Liga Italia (Serie A) Inter Milan, Beppe Marotta, mengungkapkan alasan timnya gagal dapatkan Paulo Dybala dan Gleison Bremer.

Inter Milan harus menelan pil pahit di bursa transfer musim panas ini setelah dua target utamanya, yakni Paulo Dybala dan Gleison Bremer malah membelot ke tim lain.

Dybala yang terus dikaitkan bergabung dengan Inter, justru bergabung AS Roma secara gratis pasca kontraknya habis dengan Juventus.

Di sisi lain, Gleison Bremer yang menjadi buruan utama Inter justru bergabung Juventus yang berhasil mencapai kesepakatan dengan Torino.

Kegagalan ini pun membuat fans Inter murka. Bahkan tagar #SuningOut sempat bergema di jagat media sosial Twitter.

Menanggapi kegagalan merekrut Dybala dan Bremer di bursa transfer musim panas ini, Beppe Marotta selaku CEO Inter Milan pun buka suara.

Untuk Dybala, Beppe Marotta beralasan bahwa Inter gagal mencapai kesepakatan karena kondisi di tubuh tim arahan Simone Inzaghi tersebut.

Beppe Marotta menyebut bahwa Dybala batal direkrut karena lini serang Inter telah dipenuhi oleh banyak penyerang berkualitas.

“Banyak yang dikatakan tentang Dybala, saya hanya bisa katakan dia adalah profesional yang hebat, tapi lini serang kami telah terpenuhi. Jadi tidak ada ruang untuknya,” ujar Beppe Marotta dilansir dari Football Italia.

“Saya rasa AS Roma ideal untuk Dybala, karena dia bisa merasa menjadi pemimpin di sana dan menghibur para fans. Saya mendoakan yang terbaik baginya,” lanjut Marotta.

1. Gagal Dapatkan Bremer karena Uang

Berbeda dengan Dybala, Beppe Marotta menyebut alasan Inter Milan gagal mendapatkan Gleison Bremer dari Torino.

Untuk Bremer, Beppe Marotta secara blak-blakan menyebut bahwa kegagalan menggaet Bremer dari Torino karena masalah finansial.

Ia menyebutkan, neraca keuangan Inter saat ini tak memungkinkan untuk memboyong Bremer yang dilepas dengan harga 40 juta euro.

“Kebutuhan kami akan keseimbangan finansial menghalangi kami untuk menyelesaikan kesepakatan (Bremer),” ucap Beppe Marotta.

“Namun ketika ada tawaran yang jauh lebih tinggi dari kami, wajar saja klub penjual akan membuat pilihannya dan begitu juga pemain, yang adalah seorang profesional,” pungkasnya.

Lantaran kegagalan mendatangkan Bremer itu, Inter pun mau tak mau harus mempertahankan Milan Skriniar yang beberapa waktu lalu didekati Paris Saint-Germain (PSG).

Bukan tidak mungkin bahwa Inter berencana memperpanjang kontraknya yang bakal habis pada tahun 2023 mendatang.

2. Juventus dan Inter Berebut Bek Fiorentina

Dua klub papan Liga Italia (Serie A) Juventus dan Inter Milan dilaporkan saling sikut untuk mendapatkan tanda tangan karang tangguh Fiorentina, Nikola Milenkovic.

Baik Juventus maupun Inter Milan kabarnya sama-sama memasukkan nama Milenkovic dalam agenda prioritas mereka di bursa transfer musim panas ini.

Baca selengkapnya: Duel Lagi, Juventus dan Inter Milan 'Berdarah-darah' Demi Tembok Kokoh Fiorentina