x

Berkas Naturalisasi Sudah di DPR, Shayne Pattynama dan Viking FK Kian Dekati UEFA Conference League

Jumat, 5 Agustus 2022 22:09 WIB
Penulis: Izzuddin Faruqi Adi Pratama | Editor: Isman Fadil
Shayne Pattynama kembali antarakan Viking FK dalam kualifikasi UEFA Conference League saat proses pemanggilannya ke timnas Indonesia juga nyaris usai. Foto: PSSI

INDOSPORT.COM - Calon pemain naturalisasi timnas Indonesia, Shayne Pattynama, masih menghidupkan kans klubnya yakni Viking FK untuk berlaga di ajang Conference League 2022/2023.

Saat ini kesebelasan asal Norwegia tersebut berada di ambang kelolosan menuju play-off kualifikasi kompetisi kasta ketiga benua Eropa tersebut.

Baca Juga

Pada Jumat (05/08/22) ini Viking baru saja memenangkan leg pertama babak ketiga kualifikasi Conference League melawan wakil Irlandia, Sligo Rovers.

Tidak tangung-tanggung, publik Viking Stadion tempat pertandingan berlangsung dihibur dengan pesta gol untuk kemenangan tim ruan rumah 5-1.

Dalam tempo kurang dari sepuluh menit Viking FK sudah mampu unggul dua gol lewat aksi Zlatko Tripic dan Samuel Kari Friojonsson.

Baca Juga

Di babak kedua pedal gas pantang mereka lepas dan justru bisa menambah angka via Mai Traore, Niklas Sandberg, dan edvin Austbo sehingga gol Sligo di menit ke-89 yang lahir dari penalti David Cawley tidak terasa menyakitkan.

Pattynama sendiri bermain selama 90 menit di posisi terbaiknya yakni bek sayap kiri meski ia juga bisa ditempatkan sebagai winger atau gelandang.

Bahkan pemain berusia 23 tahun itu mampu mencatatkan satu assist untuk gol pamungkas Viking yang merupakan assist perdananya di musim ini.

Baca Juga

Berkat kerja keras Shayne Pattynama dan kolega, Viking FK semakin dekat dengan putaran final Conference League.

Andai bisa menjaga keunggulan agregat atas Sligo Rovers di leg kedua, mereka akan dipersilahkan maju ke play-off dimana tantangan terakhir berada dengan menghadapi salah satu di antara FCS Bucuresti atau Dunajska Streda.


1. Sebentar Lagi Bela Timnas Indonesia

Pemain keturunan Indonesia-Belanda, Shayne Pattynama

Pattynama sendiri enggan untuk jemawa meski timnya baru menang besar. Ia bahkan masih sempat mengkritisi penampilannya sendiri dan rekan-rekannya yang lain.

"Saya melihat bahwa kami memulai pertandingan dengan lancar. Kami pegang kendali sejak menit pertama dan mampu mencetak dua gol di 10 menit pertama," kata Pattynama via kanal Youtube resmi Viking.

Baca Juga

"Tapi kemudian kami sedikit kehilangan momentum, sehingga bermain jelek. Saya pikir harusnya tim bisa memegang bola lebih banyak. Kami hanya bisa menciptakan beberapa kesempatan setelahnya," imbuhnya lagi.

Andai bisa lolos bersama Viking FK ke Conference League, maka kebahagiaan Shayne Pattynama akan berlipat ganda.

Itu karena sebentar lagi proses pergantian paspor dari warga negara Belanda ke Indonesia bakal selesai dalam waktu dekat.

Baca Juga

Berkas naturalisasinya sudah dipegang oleh DPR. Jika semua berjalan lancar, mungkin timnas Indonesia bakal diizinkan untuk memanggilnya demi mengikuti agenda uji coba resmi pada September 2022 mendatang.

Timnas Indonesia punya dua persahabatan krusial yang menunggu untuk diresmikan penjadwalannya yakni melawan dua dari tiga opsi lawan yakni Curacao, India, dan Hong Kong.

Hasil positif tidak hanya bisa jadi bukti program naturalisasi PSSI berjalan sukses namun juga penting untuk mengerek peringkat FIFA Tim Garuda yang berpengaruh pada kompetisi Piala Asia tahun depan.

Baca Juga

Shayne Pattinama tidak sendirian karena ada juga Sandy Walsh dan Jordi Amat yang tengah menunggu kepastian bisa atau tidaknya membela timnas Indonesia.

Jika semua sudah rampung maka ia akan bisa lebih fokus dalam membela Viking FK yang nantinya juga berimbas bagus kala dipanggil ke tugas negara.


2. Thailand Umbar Janji yang Belum Mereka Tepati untuk Piala AFF

Timnas Indonesia vs Thailand.

Layaknya tradisi jelang digelarnya Piala AFF edisi senior, Thailand kembali sesumbar jika mereka akan mengirimkan skuat U-23 untuk Piala AFF 2022 mendatang.

Mereka merasa jika untuk menghadapi para rival di Asia Tenggara seperti Vietnam dan timnas Indonesia tidak lagi diperlukan untuk memanggil para pemain terbaik.

Thailand beralasan jika mereka ingin fokus mempersiapkan turnamen yang lebih besar dan bergengsi ketimbang Piala AFF.

Rencana ini dibocorkan langsung oleh ketua federasi sepak bola Thailand (FAT) yakni Somyot Poompanmoung.

Target terdekat dari Thailand adalah lolos ke putaran final Olimpiade Paris 2024 dan untuk meraih itu fokus Chanathip Songkrasin dan kolega tidak boleh diganggu turnamen-turnamen yang dirasa kurang penting.

Baca selengkapnya:  Thailand Kembali Janji Bawa Tim U-23 di Piala AFF Hadapi Timnas Indonesia, Jilat Ludah Sendiri Lagi?

NaturalisasiTimnas IndonesiaBola InternasionalViking FKShayne PattynamaUEFA Conference League

Berita Terkini