Tottenham Hotspur Ngotot Abis, Transfer Japhet Tanganga ke AC Milan Berakhir Antiklimaks

INDOSPORT.COM - Rumor kepindahan bek Tottenham Hotspur, Japhet Tanganga ke klub Liga Italia (Serie A) AC Milan berakhir antiklimaks.

Bagaimana tidak, saat ini negosiasi mandek di tengah jalan setelah The Lilywhites dan I Rossoneri gagal mencapai kesepakatan terkait formula transfer Tanganga.

Nama Japhet Tanganga sendiri memang tengah santer dihubung-hubungkan dengan AC Milan. Hal itu sejurus dengan lowongan stopper anyar yang tengah dibuka Tim Merah Hitam.

Diketahui saat ini I Rossoneri telah resmi ditinggal kaptennya Alessio Romagnoli yang merapat ke Lazio dengan status free transfer.

Kepergian Romagnoli tentu akan jadi celah di lini pertahanan AC Milan mengingat Stefano Pioli tak punya banyak pilihan di sektor lini belakang.

Matteo Gabbia, jebolan akademi klub yang diproyeksikan untuk menjadi pengganti Romagnoli masih belum menunjukkan penampilan terbaiknya.

Selanjutnya, Simon Kjaer juga tidak bisa terus diandalkan. Musim lalu bek asal Denmark tersebut menderita cedera parah hingga mengikiri kompetisi lebih cepat.

Tak heran jika AC Milan berambisi menggaet bek tengah anyar dalam waktu dekat. Sejurus dengan itu, sejumlah nama pun dikaitkan dengan I Rossoneri.

Kabarnya, managemen AC Milan di bawah komando Paolo Maldini kepergok kembali membidik incaran lama yakni bek Tottenham Hotspur, Japhet Tanganga.

Sayangnya, rumor kepindahan Tanganga ke Kota Mode terancam berakhir antiklimaks. Pasalnya, The Lilywhites dan I Rossoneri gagal mencapai kesepakatan terkait formula transfer pemain berusia 23 tahun tersebut.

1. Gagal Capai Kesepakatan dengan Tottenham Hotspur

Menurut laporan terbaru dari Gazzetta dello Sport via Milannews, Tottenham Hotspur ngotot hanya ingin melepas Tanganga secara permanen.

Sementara AC Milan enggan menuruti perminataan The Lilywhites. I Rossoneri hanya mau membawa Tanganga ke San Siro dengan status pinjaman.

Lantaran kedua belah pihak sama-sama kekeh dengan pendapatnya, saat ini negosiasi mandeg di tengah jalan.

Ditambahkan oleh laporan yang sama jika masih ada beberapa hari tersisa bagi kedua belah pihak untuk mengubah keputusannya.

Jika sama-sama ngotot, maka transfer Tanganga ke San Siro di bursa transfer musim panas ini dipastikan berakhir antiklimaks.

"Menurut apa yang dilaporkan Gazzetta dello Sport pagi ini  negosiasi Japhet Tanganga masih akan mandek," tulis media tersebut.

"Inti masalahnya selalu tetap pada formula dengan Milan yang hanya ingin memasukkan opsi penebusan, sementara Spurs mendorong kewajiban dan bahkan ingin menghindari pinjaman,"

"Ada sembilan hari tersisa untuk mencoba membuka blokir situasi,"

Bukan tanpa sebab mengapa Tanganga jadi fokus utama I Rossoneri. Pasalnya, pemain keturunan Republik Kongo tersebut dianggap sebagai wonderkid masa depan The Lilywhites. Tak hanya moncer di level klub, Tanganga pun tercatat pernah mengharumkan Inggris untuk menjuarai Turnamen Toulon pada tahun 2017 lalu.

Tak ayal, jika namanya lekas jadi tumpuan utama Tottenham Hotspur saat diasuh Jose Mourinho. Sayang, belakangan ini Japhet Tanganga mulai dipinggirkan oleh Nuno Espirito Santo maupun Antonio Conte. Di musim ini, incaran baru AC Milan itu baru mencatatkan penampilan sebanyak sembilan kali.

2. Sudah Kebelet Gabung AC Milan, Jean Onana Merengek Minta Segera Dijual Bordeaux

Klub Liga Italia (Serie A) AC Milan kian dekat untuk mengamankan tanda tangan gelandang Bordeaux, Jean Onana.

Laporan terbaru dari Gianluca Di Marzio mengklaim jika Jean Onana kebelet gabung I Rossoneri. Ia pun mendesak Bordeaux untuk melepasnya ke San Siro.

Diketahui sebelumnya jika AC Milan ingin menggaet gelandang anyar sebelum saga transfer musim panas ditutup. Nantinya ia akan diplot untuk menambal kepergian Franck Kessie.

Pemain berpaspor Pantai Gading tersebut telah meninggalkan San Siro dengan status gratisan dan berlabuh ke Barcelona.

Hengkanya Kessie memberi celah bagi sektor lini tengah AC Milan mengingat Kessie merupakan sosok andalan bagi Stefano Pioli.