x

Liga Champions: AC Milan vs Chelsea Kontroversial, Pantaskah Fikayo Tomori Dikartu Merah?

Rabu, 12 Oktober 2022 10:06 WIB
Editor: Nugrahenny Putri Untari
Fikayo Tomori saat menyampaikan protes ke wasit laga Liga Champions AC Milan vs Chelsea. Foto: REUTERS/Daniele Mascolo.

INDOSPORT.COM - Pertandingan Liga Champions antara AC Milan vs Chelsea, Rabu (12/10/22) dini hari WIB dihiasi kontroversi kartu merah Fikayo Tomori.

Anak-anak asuh Stefano Pioli yang sejatinya berpeluang balas dendam di laga semalam, justru keok dengan skor 2-0.

Baca Juga

Jorginho dan Pierre-Emerick Aubameyang memastikan tim tamu tidak pulang dengan tangan kosong berkat dua gol mereka, masing-masing pada menit ke-21 dan 34.

Dengan hasil ini, Chelsea makin mengukuhkan diri sebagai pemuncak klasemen Grup E dengan raihan 7 poin dari 4 pertandingan.

Sementara itu, AC Milan terdampar di peringkat 3 dengan 4 poin, sama kuat dengan sang juru kunci, Dinamo Zagreb.

Baca Juga

Selain itu, kekalahan Rossoneri semalam juga memperpanjang rekor buruk mereka saat berhadapan dengan The Blues di Liga Champions musim ini.

Sebelumnya, Olivier Giroud dkk gagal total saat melawat ke Stamford Bridge pada matchday 3 tanggal 6 Oktober lalu.

Saat itu, mereka juga tidak berdaya lantaran tergilas tiga gol tanpa balas lewat Reece James, Wesley Fofana, dan sang mantan pemain, Pierre-Emerick Aubameyang.

Baca Juga

Kini, misi balas dendam gagal dieksekusi dan kekalahan tanpa ampun justru diperoleh di kandang sendiri.

Terlepas dari itu, pertandingan matchday 4 Grup E Liga Champions 2022-2023 antara AC Milan vs Chelsea memang menuai sejumlah kontroversi. Seperti apa?


1. Kontroversi Penalti dan Kartu Merah Fikayo Tomori

Fikayo Tomori saat menyampaikan protes ke wasit laga Liga Champions AC Milan vs Chelsea. Foto: REUTERS/Daniele Mascolo.

Kontorversi penalti dan kartu merah Fikayo Tomori adalah isu utama yang turut mewarnai laga AC Milan vs Chelsea di San Siro pada Rabu (12/10/22) dini hari WIB tadi.

Mantan pemain The Blues tersebut diganjar kartu merah pada menit ke-18 alias tidak terlalu lama setelah babak pertama dimulai.

Baca Juga

Ia dianggap melakukan pelanggaran terhadap Mason Mount di kotak penalti. Namun masalahnya, pengusiran Fikayo Tomori oleh wasit justru menjadi kontroversi yang kemudian ramai dibicarakan publik.

Sebagian besar warganet yang menyaksikan cuplikan video pelanggaran bintang AC Milan tersebut, malah mempertanyakan keputusan wasit yang langsung mengeluarkannya dari lapangan.

Banyak yang menilai pelanggaran Fikayo Tomori tidak terlalu parah hingga harus dihadiahi kartu merah.

Baca Juga

Dari tayangan replay yang beredar luas di jagat maya, terlihat Fikayo Tomori hanya meletakan tangan di bahu Mason Mount alih-alih menarik atay menyeretnya jatuh ke tanah.

Gerakan dan respons itu pun dianggap cukup wajar di mata sebagian besar warganet dan para penikmat sepak bola, mengingat kedua pemain memang sedang berebut bola dalam pertandingan.

Selain itu, Mason Mount juga berhasil melepaskan diri dari kawalan Fikayo Tomori untuk kemudian melepaskan tembakan ke gawang AC Milan.

Baca Juga

Akan tetapi, keputusan wasit sudah mutlak dan menegaskan bahwa apa yang dilakukan sang bek AC Milan cukup layak diganjar kartu merah dan tendangan penalti.

Hanya saja, keputusan tersebut kini menjadi perdebatan publik - meski tanpa hadiah penalti sekalipun, yang ternyata berbuah gol, Chelsea toh masih akan menang atas AC Milan dengan skor 1-0.

 

2. Ragam Opini AC Milan vs Chelsea

Fikayo Tomori saat menyampaikan protes ke wasit laga Liga Champions AC Milan vs Chelsea. Foto: REUTERS/Daniele Mascolo.

Selepas pertandingan Liga Champions antara AC Milan vs Chelsea, opini pubik pun terpecah menjadi dua kubu terkait kartu Merah Fikayo Tomori.

Begitu pula di kubu pemain, ketika The Blues akhirnya mendapat hadiah penalti usai protes panjang lebar yang dilayangkan pihak Rossoneri.

Baca Juga

Jorginho, yang tampil sebagai eksekutor ‘hadiah’ tersebut, meyakini apa yang sudah diputuskan wasit itu benar adanya. Namun ia lebih memilih menanggapinya sambil berseloroh.

“Itu penalti. Mungkin bukan kartu merah, tapi itu penalti,” ujarnya sambil tertawa, seperti diwartakan laman Football Italia.

Di sisi lain komentar berbau opisisi dilayangkan oleh rekan setim Fikayo Tomori di AC Milan, Sandro Tonali.

Baca Juga

Ia bahkan merasa pertandingan sepak bola jadi tidak jauh berbeda dengan basket jika sedikit-sedikit pelanggaran, sedikit-sedikit dianggap foul.

“Ada banyak insiden seperti itu [Tomori-Mount]. Baru 18 menit Anda sudah memberi penalti dan kartu merah untuk sebuah sentuhan [di bahu] begitu saja,” ucapnya.

“Lebih baik kita menjadikannya pertandingan basket, di mana setiap sentuhan adalah foul,” katanya lagi.

Baca Juga

Kemudian seorang ahli perwasitan yakni Luca Marelli juga angkat bicara. Lewat akun Twitter-nya, ia menyebut hukuman kartu kepada Fikayo Tomori merupakan sanksi atas aksinya.

Akan tetapi, ia meyakini pelanggaran tersebut tidak perlu sampai berbuah penalti.

Jadi bagaimana menurut Sobat Indosport.com tentang kontroversi kartu merah Fikayo Tomori di laga Liga Champions antaa AC Milan vs Chelsea ini?

ChelseaLiga ChampionsAC MilanFikayo TomoriAC Milan NewsBerita Liga Champions EropaMason MountOne Football

Berita Terkini