Peristiwa Masa Lampau

Kisah 'Hercules Mungil' yang Buat Harum Nama Turki di Pentas Olimpiade

Jumat, 22 Juli 2016 14:00 WIB
Editor: Ramadhan
 Copyright:
Dari Rezim Komunis Bulgaria Sampai Pergantian Nama

Suleymanoglu mulai menancapkan namanya di dunia angkat besi saat usianya menginjak 16 tahun. Suleymanoglu menjadi lifter pertama yang melakukan angkatan snatch 2,5 kali berat tubuhnya.

Ia juga menjadi yang kedua dari hanya 7 lifter yang berhasil melakukan angkatan clean and jerk 3 kali berat tubuhnya.

Jenis angkatan clean and jerk adalah jenis angkatan langsung tanpa jeda, di mana atlet harus mengangkat beban dari lantai tanpa boleh menekuk lutut.

Lalu, sampai kedua tangan mengangkat beban (barbel) lurus di atas kepala dengan posisi berdiri sempurna beberapa detik, sampai juri membunyikan bel tanda angkatan sah.

Sementara jenis angkatan snatch, dilakukan dalam dua tahap. Pertama, mengangkat beban dari lantai sampai batas dada dengan posisi jongkok.

Setelah jeda sebentar untuk mengambil ancang-ancang, atlet kemudian mengangkat barbel sampai kedua tangan lurus di atas kepala, dengan posisi berdiri sempurna beberapa detik, sampai juri membunyikan bel tanda angkatan sah.

Sayang, kesempatan Suleymanoglu untuk tampil pertama kalinya di pentas Olimpiade 1984 Los Angeles justru gagal terealisasi.

Hal itu diakibatkan karena Bulgaria bergabung dengan Soviet melakukan boikot terhadap Olimpiade 1984.

Setelah itu, rezim komunis di Bulgaria memaksa Suleymanoglu sebagai minoritas Turki kala itu, untuk mengadopsi nama Bulgaria.

Karena hal itulah, ia menjadi dikenal secara internasional dengan nama Naum Shalamanov.  Namun, Suleymanoglu akhirnya membelot saat mengikuti Piala Dunia di Melbourne tahun 1986.

Kala itu, ia memberanikan diri untuk kembali membela Turki dan mengajukan permohonan kewarganegaraan pada tahun 1986.

Ia juga mengubah namanya dari nama Bulgaria Suleimanov atau Shalamanov menjadi nama Turki yang kini selalu digunakannya, Suleymanoglu.

126