Fantastis! Indonesia Borong Medali dalam Kejuaraan Catur Junior di Thailand

Senin, 5 Agustus 2019 12:05 WIB
Penulis: Shella Aisiyah Diva | Editor: Indra Citra Sena
© Ronald Seger Prabowo/INDOSPORT
Ilustrasi Tim catur Tanah Air berhasil memborong medali di Kejuaraan Catur Kilat 4th Eastern Asian Youth Chess Championships 2019 di Bangkok, Thailand. Copyright: © Ronald Seger Prabowo/INDOSPORT
Ilustrasi Tim catur Tanah Air berhasil memborong medali di Kejuaraan Catur Kilat 4th Eastern Asian Youth Chess Championships 2019 di Bangkok, Thailand.

INDOSPORT.COM - Tim catur Tanah Air berhasil memborong medali di Kejuaraan Catur Kilat 4th Eastern Asian Youth Chess Championships 2019 di Bangkok, Thailand.

Keberhasilan Indonesia memborong medali tersebut disampaikan langsung oleh Ketua Tim Catur, Agus Mulyono, Minggu (4/8/19), kemarin. Dia menuturkan bahwa para pecatur Indonesia sukses meraih tiga medali emas, tiga perak, plus dua perunggu.

"Bermain di sembilan babak memang sangat menguras energi, tetapi kami sangat mengapresiasi perjuangan mereka," ujar Agus dilansir dari media ANTARA News.

Sebanyak tiga medali emas yang diraih oleh Indonesia dipersembahkan oleh pecatur Cecilia Natailie Luvian (G-14), Arjuna Staria Pamungkas (U-10) dan FM Daniel Lumban Tobing (U-16).

Sementara itu, tiga medali perak dipersembahkan Nayaka Budhidarma (U-14), Handaru Juan Izz Linardhi (U-12) beserta Aura Cahyati Alfian (G-10). Kemudian, dua medali perunggu diraih WFM Chistine Elisabeth beserta As Syahsyah Syakish Thirof (U-8).

"Kami cukup puas dengan hasil yang mereka raih. Pertandingan catur kilat sendiri dilakukan setelah tanding ronde kedua catur klasik. Semua tim Indonesia mengikuti dua pertandingan tersebut secara berurutan," lanjutnya.

Pelatih tim catur Indonesia, Taufik Halay mengakui soal perubahan permainan yang harus mereka lakukan mengingat permainan berlangsung dalam jangka waktu yang pendek.

"Tantangannya harus pintar mengatur strategi, terutama pengaturan waktu. tetapi pada permainan pagi lebih didorong untuk lebih berhati-hati dan memikirkan setiap langkah," ujar Taufik.

Kendati demikian, Taufik tetap menegaskan bahwa dia sangat mengapresiasi mental dari para pemainnya yang telah berusaha memberikan hasil yang maksimal.