Kartini di Arena Olahraga

Kisah Sicilia Setiawan, Kartini di Lapangan Futsal

Kamis, 20 April 2017 10:26 WIB
Editor: Gema Trisna Yudha
© Gema Trisna Yudha/INDOSPORT
Sicilia Setiawan pelatih futsal Football Plus. Copyright: © Gema Trisna Yudha/INDOSPORT
Sicilia Setiawan pelatih futsal Football Plus.
Pelatih Sepakbola Wanita

Namun di tahun itu, setelah dua tahun bekerja di bidang keuangan, ia melihat kesempatan berbeda di tempatnya bekerja, di Football Plus. Ini juga sekaligus menjadi jawaban atas keinginannya untuk lebih dekat dengan anak-anak. Meski diiringi kecemasan dan keraguan, Sicilia akhirnya mengambil kesempatan tersebut.  Selain sebagai staf finance, ia juga menjadi pelatih sepakbola untuk tim putri level anak dan remaja di tempat tersebut.

Kepada INDOSPORT, Sicilia mengaku mengikuti tiga level program pelatihan untuk menjadi pelatih sepakbola, yang diadakan Football Plus, tahun itu. Ia juga turut serta dalam program pelatihan World Coaches yang diselenggarakan Asosiasi Sepakbola Belanda (KNVB).

Namun persiapan yang dilakukannya itu, tak serta merta membuat karier baru Sicilia berjalan mulus. Ia kesulitan membangun tim, karena tak ada perempuan yang berminat untuk bermain sepakbola. Salah satu anak asuhnya, diajak Sicilia setelah bertemu di jalan saat bermain bola plastik. 

"Tahun pertama, tiap latihan yang datang cuma tiga orang, satu orang, kadang nggak ada yang datang. Untuk tiap latihan bisa datang 10-12 anak aja, butuh waktu dua tahun," kata Sicilia.

Tak adanya turnamen sepakbola wanita, membuat jalan Sicilia semakin terjal. Football Plus sempat mengadakan turnamen mini soccer wanita, bertajuk Kartini Cup. Namun pesertanya ternyata merupakan anggota klub-klub futsal.