INDOSPORT.COM - Salah satu kontestan Pro Futsal League 2020, IPC Pelindo resmi diperkenalkan. Dalam musim kali ini, IPC Pelindo mengusung semangat juara.
IPC Pelindo menatap Pro Futsal League 2020 dengan misi kebangkitan. Mereka ingin mengulang momen manis saat juara 2015 silam.
Memang sudah terlalu lama Pelindo tertidur dari kancah futsal nasional. Empat tahun sudah klub yang bermarkas di Jakarta ini tidak menjadi kampiun, di tahun inilah diharapkan IPC Pelindo mengulang momen tersebut. Hal ini diutarakan langsung oleh Direktur SDM dan Hukum IPC Pelindo II Rizal Ariansyah.
"Saya harapannya tim pemain kita ini semangat. Saya sudah support langsung dari sisi mental maupun dari sisi-sisi lain, mudah-mudahan mampu mempertahankan reputasinya, dan saya berharap akan lebih maju," ucap Rizal.
"Ya, target kami adalah itu (juara).Itulah tantangan buat kita. Saya ingin memberikan semangat buat mereka untuk kita bangkit. Dengan membangun semangat, harapannya mereka juga akan semakin fight untuk memperoleh juara," tegasnya.
Hal senada diutarakan oleh pelatih kepala IPC Pelindo, Yos Adi. Bagi Yos dia bersama pemain lain sudah siap menatap Pro Futsal League 2020.
"Kami sudah siap untuk melakoni seri pertama ini. Pemain juga sudah berlatih sesuai instruksi saya. Kami sudah ada target untuk seri pertama dan kedua," jelas Yos.
"Kalau juara kita harus melalui proses dulu ya karena sebagian pemain itu merupakan wajah baru. Kami sekarang ada pemain U-20 dan senior. Target saya pribadi seenggaknya kami lolos ke final dan nanti kita lihat lagi ke depan," jelas mantan kiper Timnas futsal Indonesia ini.
Bahkan Yos menilai meski tahun ini Pelindo tidak diperkuat pemain asing, kepercayaan diri mereka dalam mengarungi kompetisi tahun ini tak berkurang. Terlebih saat menjadi juara lalu mereka tanpa pemain asing.
"Sebenarnya soal pemain asing tidak ada hambatan, mungkin saya berharap ada kerja sama dengan pemain lokal dan senior junior. Sebenarnya kita pemain asing balik ke dulu. Pada 2011 dan 2012 kami tanpa pemain asing bisa juara. Kita buktikan itu dulu. Manajemen secara empat tahun ini gak ada prestasi dan mencoba pemain lokal," tukasnya.