INDOSPORT.COM – Khabib Nurmagomedov yang kini tengah menjalani sanksi larangan bertanding selama sembilan bulan, namun ia malah mendapatkan tawaran untuk berkecimpung di dunia tinju.
Petarung asal Rusia itu menerima sanksi larangan selama sembilan bulan plus denda sebesar Rp6,9 miliar dari Komisi Atletik Negara Bagian Nevada (NSAC) pada akhir Januari lalu setelah kericuhan pasca pertarungannya dengan Conor McGregor di UFC 229.
Namun, Khabib telah mengungkapkan bahwa Federasi Tinju Rusia memberinya tawaran untuk bertarung di Stadion Luzhniki di Moskow pada musim panas ini, seperti dikutip dari berita sports, Sport Bible.
"Federasi Tinju Rusia memasukkan proposal itu. Musim panas, Luzhniki, dll. Bagaimana menurutmu, teman, apakah aku butuh tantangan ini atau tidak?” tulis Khabib dalam akun instagramnya.
Khabib memiliki persaingan sengit dengan Floyd Mayweather, yang pernah bertarung melawan McGregor di dalam ring tinju, jadi tidak akan mengejutkan jika dirinya memutuskan untuk memanggilnya keluar untuk pertandingan.
Menariknya, Khabib percaya bahwa organisasi MMA harus membuat gelar sementara, saat dirinya sedang tak bisa bertarung di arena octagon karena hukumannya tersebut. Ia pun telah menargetkan dua petarung yang bisa menjadi lawannya nanti.
"Saya pikir mereka akan membuat gelar sementara. Itu bisa antara Dustin Poirier dan Tony Ferguson. Siapa pun yang menang akan menjadi juara sementara, dan kemudian pada akhir tahun, kami akan berjuang untuk gelar nyata, itu bisa terjadi tapi tak tahu kapan,” tambahnya.