7 Atlet bak Anggur Merah, Makin Tua Makin Jadi!

Selasa, 18 Juli 2017 15:48 WIB
Editor: Arum Kusuma Dewi
© getty images
Valentino Rossi, Danilo Petrucci, dan Marc Marquez di podium MotoGP Belanda. Copyright: © getty images
Valentino Rossi, Danilo Petrucci, dan Marc Marquez di podium MotoGP Belanda.
Valentino Rossi

Valentino Rossi menjadi nama yang identik dengan MotoGP. Telah mengantongi tujuh gelar juara dunia di kelas ini, semangatnya untuk selalu menjadi yang terdepan masih membara. Di musim ini, The Doctor masih dijagokan untuk bersaing dalam perebutan gelar juara dunia.

Terbukti pada Grand Prix Belanda, Minggu (25/06/17) lalu, Rossi kembali naik di podium tertinggi. Kemenangan ini membuatnya tercatat sebagai pemenang MotoGP tertua dalam usianya yang menginjak 38 tahun dan 130 hari.

Secara keseluruhan, Rossi telah mencatat 115 kemenangan balap motor di semua kelas dan ia masih bertekad mengalahkan rekor legenda Giacomo Agostini yang mencatat 122 kemenangan.

Rossi juga terkenal tak pelit ilmu. Ini bisa terlihat dari misi mulianya, yakni ingin menciptakan pembalap-pembalap muda Italia yang bisa menjadi juara dunia. Ini ia wujudkan dengan mendirikan sekolah balap bernama VR46 Academy dan juga tim di Moto2 serta Moto3.

Bagaimana dengan mendirikan tim sendiri di MotoGP? Presiden Dorna sendiri, Carmelo Ezpeleta, memastikan akan memberikan jaminan tempat untuk tim Rossi di MotoGP nantinya. Namun setidaknya wacana ini belum bisa terwujud setidaknya hingga 2019 nanti karena seluruh tim yang ada sudah memegang kontrak.

Kata "pensiun" juga tampaknya masih belum mampir di pikirannya. Rossi telah menandatangani kontrak hingga akhir 2018, dan menurut Bos Yamaha Tech3, Herve Poncharal, pembalap Movistar Yamaha ini masih akan membalap di musim 2019.