Agus Suparmanto, dari Olahraga Anggar Menuju Istana Negara

Selasa, 22 Oktober 2019 20:04 WIB
Editor: Juni Adi
© Katadata
Ketum PB Ikatan Anggar Seluruh Indonesia (Ikasi) Agus Suparmanto, saat datang ke Istana Negara jelang pembentukan Kabinet Kerja II. Copyright: © Katadata
Ketum PB Ikatan Anggar Seluruh Indonesia (Ikasi) Agus Suparmanto, saat datang ke Istana Negara jelang pembentukan Kabinet Kerja II.

INDOSPORT.COM - Sosok asing muncul ditengah nama-nama tenar yang dipanggil oleh Presiden Joko Widodo ke Istana negara untuk menjadi calon menteri Kabinet Kerja jilid II, yakni Agus Suparmanto. Siapa dia?

Presiden Indonesia terpilih, Joko Widodo dalam beberapa hari terakhir tengah gencar memanggil sejumlah nama dari kalangan politisi, akademisi hingga profesional ke Istana Kepresidenan, yang terletak di Jalan Veteran, Jakarta Pusat.

Hal tersebut dilakukan dalam rangka mencari menteri baru untuk jajaran Kabinet Kerja II, salah satunya adalah Agus Suparmanto.

Politisi dari partai PKB itu bertemu Jokowi di Istana Negara pada Selasa (22/10/19), pukul 15:53 WIB menggunakan kemeja putih. Wajahnya tampak sumringah, sambil melambaikan tangan ke arah awak media.

Namun, dirinya tidak menjelaskan lebih detail terkait posisi apa yang ditawarkan Jokowi untuknya. Di dunia olahraga, nama Agus Suparmanto tidaklah asing khususnya di cabor anggar.

Sebab, ia merupakan ketua PB Ikatan Anggar Seluruh Indonesia (Ikasi) periode 2018-2022, setelah terpilh dalam Musyawarah Nasional (Munas) Ikasi, di Bali, pada 01 Desember 2018 lalu.

Ini merupakan periode keduanya memimpin organisasi itu. Setelah terpilih, Agus mengungkapkan beberapa fokusnya untuk meningkatkan kualitas atlet anggar di Indonesia/

"Ada beberapa hal yang akan menjadi perhatian saya ke depannya terkait dengan peningkatan kualitas atlet anggar di Indonesia. Salah satunya adalah sarana prasarana serta ketersediaan pelatih di tiap-tiap daerah," ujar Agus.

"Jika orang tertarik untuk terjun pada dunia anggar, namun tidak ada tempat latihan, atau sebaliknya, tempat latihan ada, tapi tidak ada pelatihnya, tentu itu akan menjadi hambatan bagi pembibitan calon-calon atlet baru. Ke depannya kita akan membenahi hal tersebut," lanjutnya.

Target yang ingin dicapai Agus Suparmanto itu mendapat dukungan dari mantan Wakil Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Pusat, Surya Dharma. Dia berharap Agus bisa mewujudkan target tersebut.

"Apa yang sudah dilakukan oleh Pak Agus selaku Ketua PB Ikasi pada empat tahun belakangan saya nilai sangat bagus dan excellent, dan saya harapkan apa yang beliau lakukan ke depannya dapat berlanjut secara simultan,” jelasnya.

Sementara itu untuk event terdekat yang harus dipersiapkan oleh para pengurus anggar di daerah adalah, menyiapkan atlet anggar tangguh untuk Pekan Olahraga Nasional (PON) 2020 mendatang di Papua.