Tolak Peluru Putri Batal Tanding di SEA Games, Nasib Atlet Indonesia Terkatung-katung

Kamis, 5 Mei 2022 00:17 WIB
Penulis: Katarina Erlita Cadrasari | Editor: Deodatus Kresna Murti Bayu Aji
© Grafis: Yuhariyanto/INDOSPORT.com
Tolak Peluru Putri Batal Tanding di SEA Games, Nasib Atlet Indonesia Terkatung-katung. Copyright: © Grafis: Yuhariyanto/INDOSPORT.com
Tolak Peluru Putri Batal Tanding di SEA Games, Nasib Atlet Indonesia Terkatung-katung.

INDOSPORT.COM - Nasib atlet tolak peluru putri yaitu Eki Febri Erawati terkatung-katung setelah nomor lomba tersebut ditiadakan di ajang SEA Games 2021.

Sekretaris Jenderal Pengurus Besar Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PB PASI), Tigor Tanjung, mengatakan pihaknya masih menunggu petunjuk Komite Olimpiade Indonesia (KOI) terkait nasib Eki Febri Erawati di SEA Games Hanoi, Vietnam.

Eki Febri terancam batal berlomba pada pesta olahraga terbesar di Asia Tenggara edisi ke-31 tersebut setelah hasil Delegation Registration Meeting di Hanoi, Selasa (03/05/22), nomor tolak peluru putri tidak diperlombakan karena kekurangan peserta.

"Peserta hanya Indonesia dan Thailand. Kami masih menunggu petunjuk dari KOI terkait keberangkatan Eki," ujar Tigor Tanjung dilansir dari Antara.

Tolak peluru putri dan lontar martil putra dari cabang olahraga atletik, serta bola tangan pantai putri hanya diikuti masing-masing dari dua negara. 

Jumlah tersebut kurang dari ketentuan yakni tiga negara peserta. Tolak peluru putri hanya diikuti Indonesia dan Thailand. Sementara lontar martil putra hanya Thailand dan Malaysia yang ikut serta. 

Adapun bola tangan pantai putri hanya Vietnam dan Thailand yang ambil bagian. Tigor pun menyayangkan jika benar tolak peluru hanya diikuti dua negara. 

"Saya menyayangkan kenapa Vietnam tidak menurunkan wakilnya," kata Tigor menambahkan.

Untuk diketahui, tolak peluru adalah bagian dari cabang olahraga atletik yang dilombakan di Olimpiade sejak 1896 di Athena, Yunani.