Pulang SEA Games, Eks Staf Timnas Indonesia Jadi Pahlawan Usai Selamatkan Nyawa Penumpang Pesawat

Rabu, 25 Mei 2022 10:06 WIB
Penulis: Henrikus Ezra Rahardi | Editor: Subhan Wirawan
© instagram.com/matiasibo/
Eks fisioterapis timnas Indonesia, Matias Ibo, baru-baru ini membuat kisah mengharukan dengan menyelamatkan penumpang yang kejang-kejang di pesawat Copyright: © instagram.com/matiasibo/
Eks fisioterapis timnas Indonesia, Matias Ibo, baru-baru ini membuat kisah mengharukan dengan menyelamatkan penumpang yang kejang-kejang di pesawat

INDOSPORT.COM – Eks fisioterapis timnas Indonesia, Matias Ibo, baru-baru ini membuat kisah mengharukan dengan menyelamatkan penumpang yang kejang-kejang di pesawat selepas gelaran SEA Games 2021.

Kisah ini baru saja dibagikan oleh Matias Ibo, yang juga turut bertugas mendampingi kontingen Indonesia di SEA Games 2021 di Hanoi, Vietnam dalam akun Instagram pribadinya @matiasibo.

Matias Ibo sendiri merupakan fisioterapis pertama yang menangani timnas sepakbola Indonesia dalam beberapa periode kepelatihan.

Kejadian ini terjadi dalam sebuah penerbangan pesawat Singapore Airlines berkode SQ191 beberapa waktu silam, ketika Matias Ibo tengah melakukan perjalanan dari Singapura ke Jakarta.

Dalam keterangan di akun Instagramnya, Matias Ibo menyebutkan bahwa ada seorang penumpang yang mengalami kejang hingga tak sadarkan diri dan tak bisa merespons rangsangan.

“Cerita flight SQ191 dalam ketinggian 40.000 kaki. Dalam perjalanan pulang menuju Jakarta dari Singapore di dalam pesawat setelah duduk dengan tenang,” tulis eks fisioterapis timnas Indonesia ini.

“Sudah siap pesan white wine, tiba-tiba kami di pesawat dikejutkan dengan permintaan medis. Ada seorang penumpang yang terkena seizure (kejang), tidak sadarkan diri dan tidak responsive,” imbuh Matias Ibo.

Melihat kondisi tersebut, dalam keterangan di akun Instagramnya, Matias Ibo dan beberapa rekan dokter segera menuju ke kursi penumpang tersebut yang ternyata cukup dekat dari kursi yang ditumpanginya.

Melihat kondisi tersebut, Matias Ibo kemudian bercerita bagaimana dirinya dan rekan-rekan dokter kontingen Indonesia memberikan pertolongan pertama.

First aid pun diterapkan, dengan membebaskan aliran nafas (lidah tertelan). Memposisikan beliau berbaring di kondisi yang nyaman buat pernafasan dalam situasi ini baring melintang nyamping di kursi penumpang yang 3 baris,” tulis Matias Ibo.