Viral Pemegang Hak Siar Asian Games MNC Group Dirujak Netizen Gara-gara 'Pilih Kasih'

Selasa, 26 September 2023 09:37 WIB
Penulis: Ade Gusti | Editor: Indra Citra Sena
© China Daily/VCG
MNC Group pemegang hak siar Asian Games 2022 mendapat kritikan dari sejumlah netizen lantaran dianggap ‘pilih kasih’ soal pemilihan siaran cabang olahraga. Copyright: © China Daily/VCG
MNC Group pemegang hak siar Asian Games 2022 mendapat kritikan dari sejumlah netizen lantaran dianggap ‘pilih kasih’ soal pemilihan siaran cabang olahraga.

INDOSPORT.COM - MNC Group selaku pemegang hak siar Asian Games 2022 mendapat kritikan dari sejumlah netizen lantaran dianggap ‘pilih kasih’ soal pemilihan siaran cabang olahraga yang dipertandingkan.

Hal ini bermula dari cuitan netizen dengan akun X @Raka_HI2 yang mengunggah jawaban Prabu Revolusi sebagai managing director soal siaran langsung cabor Asian Games.

Diketahui, MNC Group sejak Asian Games 2022 mulai digelar Sabtu (24/9/23) hanya menyiarkan cabor sepak bola dan voli serta potensi bulutangkis yang baru bertanding akhir pekan ini.  

“MNC Group diprotes netizen tuh om @praburevolusi, gara-gara nggak nyiarin full cabor yang diikuti tim Indonesia di Asian Games. Masa yang disiarkan cuma bola, voli sama bulutangkis,” tulis akun tersebut.

Prabu Revolusi langsung memberikan tanggapannya di kolom komentar. Dia mengatakan bahwa hal karena MNC tidak bisa sembarang menyiarkan cabor karena terikat perjanjian lisensi dengan Asian Games.

“Gini, perlu dipahami, nggak semua cabor di sana juga ada produksi penyiarannya. Itu semua ada dalam perjanjian antara yang punya lisensi dan kita yang membeli lisensinya,” tulis Prabu Revolusi.

“Jadi nggak bisa kita sembaran nayangin. Yang jelas cabor-cabor lain dicover dalam bentuk pemberitaan. Emas pertama Indonesia saja ada pemberitaannya, kita buat Breaking News!”

Meski demikian, penjelasan Prabu Revolusi tersebut tetap tidak mampu memuaskan netizen. Mereka tetap merasa MNC tidak memprioritaskan siaran langsung Asian Games.

Ini dibuktikan dengan tayangan tunda Opening Ceremony Asian Games hingga berita atlet berhasil meraih medali yang cenderung terlambat.

“Lah ngeles aja. Opening Ceremony yang jelas-jelas ada produksi penyiarannya malah live delay. Jangankan Asian Games, Tur BWF aja yang katanya new home of badminton malah dipotong berita. Waktu interval iklannya lama. Emang dasar nggak niat. Balik TVRI aja dah menting acara olahraga gini,” akun @ocyocha mengkritik MNC.

“Serius nanya. Tadi dayung, wushu, menembak dll ditayangin live sama mereka semua? Tadi banyak yang masuk live TV. Breaking news mah tv lain juga bisa nayangin,” lanjut akun @sirayustika.

“Dasarnya kalau beli hak siar emang nggak niat kok, masih inget kemarin FIBA world cup udah jarang live bahkan finalnya aja kepotong konser musik dan baru ditayangkan pas 2nd quarter, penyerahan piala juga ga disiarin,” tulis akun @YoppiOktavianus.