Wakapolri Siap Bawa Indonesia Raih Prestasi di Asian Games 2018

Selasa, 9 Januari 2018 10:30 WIB
Penulis: Petrus Manus Da' Yerimon | Editor: Matheus Elmerio Giovanni
 Copyright:

Chief de Mission (CdM) atau Ketua Kontingen Indonesia, Komjen Polisi Syafruddin telah bertemu dengan Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI), Tono Suratman, Senin (08/01/18), di mana dalam kesempatan itu mereka membahas mengenai penetapan prestasi untuk kontingen tuan rumah di ajang Asian Games 2018.

CdM Indonesia, Syafruddin yang belum lama ditunjuk oleh Wakil Presiden, Jusuf Kalla menegaskan ia siap membawa kontingen Indonesia meraih prestasi di Asian Games. Dirinya yakin,  berbekal pengalamannya di bidang olahraga, ia siap berkolaborasi dengan pihak terkait.

"Untuk KONI Ini sudah seperti rumah saya, saya pernah ketua bidang koordinasi 3 tahun sebelumnya jadi saya sudah tahu kerjaan KONI. Karenanya setelah saya jadi CdM pertama saya ke sini, ke dapurnya olahraga Indonesia. Saya butuh data walaupun secara keseluruhan saya sydah membayangkan kekuatan kita karena saya pernah ikut membantu di tiga edisi SEA Games terakhir," ucapnya.

© Istimewa
Syafruddin (kiri) dan Ketua KONI Pusat Tono Suratman. Copyright: IstimewaSyafruddin (kiri) dan Ketua KONI Pusat Tono Suratman.

Untuk memetakan persiapan semua atlet dari 40 cabang olahraga yang ambil bagian, Syafruddin berharap pemerintah secepatnya memberikan support administrasi dan operasional bagi atlet, karena dirinya baru bisa bekerja dengan maksimal apabila hal itu telah dipenuhi.

© Annisa Hardjanti/INDOSPORT
Logo cabang olaharaga di bus TransJakarta. Copyright: Annisa Hardjanti/INDOSPORTLogo cabang olaharaga di bus TransJakarta.

"Saya sudah dapat gambaran, dan saya diserahi tugas untuk pimpin kontingen tapi saya baru bisa kerja setelah diurus KONI, makanya saya kesini buat diskusi sama KONI, Kemenpora, Inasgoc dan KOI karena intinya semua dimulai dari empat pilar ini," tutup pria yang juga menjabat sebagai Wakaporli itu.

Dalam pertemuan kemarin, Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI), Tono Suratman dan Komjen Polisi Syafruddin, juga menetapkan agar semua cabang olahraga yang terlibat di Asian Games harus segera memulai pemusatan latihan nasional (Pelatnas), terhitung mulai Januari ini.