Christian Horner mengatakan jika ia terkesan dengan cara Max Verstappen mengatasi momen sulit yang ia alami sepanjang musim Formula 1 2017. Usai mengalami kerusakan mesin pada GP Belgia, pembalap Belanda itu sempat mengatakan jika ia ragu dengan Red Bull dan Renault bisa mengatasi masalah tersebut.
Beruntung, kemenangan di Malaysia, mampu memicu kesepakatan perpanjangan kontrak di Red Bull, Verstappen bangkit dan berhasil menjuarai seri GP Meksiko. Horner mengungkapkan jika aspek yang paling ia sukai dari Verstappen adalah cara pembalap muda itu mengendalikan emosi di saat menghadapi masalah serius.
"Saya pikir Max mendapat manfaat dari kenyataan bahwa sekarang dia memiliki pengalaman yang lebih banyak saat membalap," kata Horner seperti dikutip dari Motosport.
"Kita mudah lupa bahwa ini baru tahun keempatnya di balap mobil (F1)," ujarnya.
Pembalap F1, Max VerstappenSelain itu, ia juga kagum dengan dengan tingkat kesabaran pembalap kelahiran 1997 itu. Di umurnya yang terbilang masih belia, menurut Horner, Max sudah sangat dewasa.
"Yang benar-benar membuat saya terkesan adalah cara dia menghadapi momen-momen sulit, terutama di sekitar musim panas. Ia terus bekerja keras, dan tetap rajin menjalani sesi simulator tiap minggunya. Dedikasinya sungguh berkelas, dan jelas kemampuannya tidak perlu diragukan lagi," ungkap mantan pembalap F1 asal Inggris tersebut.
Pembalap F1, Max VerstappenHorner kemudian berkata bahwa Verstappen telah menemukan keseimbangan antara gaya agresif dengan keterampilannya saat mengendalikan mobil Formula 1.
"Ia memiliki perasaan yang bagus di dalam mobil, punya sensitivitas yang bagus soal batas performa mobil. Ia adalah orang yang senang mengambil risiko, tapi risiko yang masih dalam perhitungan. Dan ia memiliki jiwa tarung yang sangat menarik untuk dilihat," jelasnya.