MotoGP

Jelang MotoGP Valencia, Marquez Kembali Alami Cedera Bahu

Minggu, 18 November 2018 13:41 WIB
Editor: Yohanes Ishak
© Getty Images
Aksi Marc Marquez, pembalap MotoGP. Copyright: © Getty Images
Aksi Marc Marquez, pembalap MotoGP.

INDOSPORT.COM – Pembalap MotoGP dari tim Repsol Honda, Marc Marquez, harus mendapat perawatan tim medis setelah terjatuh pada saat kualifikasi 2 MotoGP Valencia.

Marquez harus kembali ke motorhome sambil memegangi bahunya dan terpaksa memulai balapan dari posisi kelima.

Cedera bahu Marquez bermula pada saat MotoGP Montegi. Marquez yang sedang melakukan selebrasi karena berhasil meraih gelar juara dunia ketujuh kalinya mendapat cedera bahu karena ucapan selamat dari pembalap Aprillia, Scott Redding.

Marquez yang sedang melakukan selebrasi dihampiri oleh Redding dan Redding untuk memberikan ucapan selamat dengan menepuk bahu Marquez. Tak disangka tepukan Redding membuat bahu Marquez cedera.

Mendapat dislokasi bahu akibat ucapan selamat Redding, Marquez memutuskan untuk menunda operasi hingga musim balap MotoGP berakhir. Dengan kondisi yang tak sepenuhnya fit, Marquez justru tersungkur di tikungan 4 saat sesi kualifikasi 2 di Sirkuit Ricardo Tormo.

Marquez yang kembali cedera terlihat dibawa oleh marshall (pengawas lintasan) menuju motorhome sambil memegangi bahunya. Marquez yang mendapatkan pemeriksaan dari tim dokter dinyatakan dapat mengikuti balapan kembali karena cederanya tidak cukup parah.

“Saya tahu sejak Motegi bahu saya tidaklah baik, bahkan pekan lalu saya mengalami beberapa masalah dan ya, itu tidak 100%,” ungkap Marquez dikutip dari Motorsport.

“Tapi, saya tidak beruntung karena saat itu saya tidak menekan. Mungkin temperatur bannya tidak tepat, saya kehilangan grid depan, dan tersungkur di gravel. Lalu, saya merasakan hal aneh di bahu saya.

“Tak lama (setelah masuk motorhome) dokter datang, memeriksa saya, dan memastikan segalanya baik-baik saja. Jadi saya merasa siap untuk kembali berkendara.” Lanjut Marquez.

Marquez yang kembali ke lintasan setelah mendapat pemeriksaan dari tim dokter mampu menyelesaikan babak kualifikasi dengan terpaut 0,1 detik dari urutan pertama, Maverick Vinales. Dengan hasil ini Marquez harus puas memulai balapan dari posisi start kelima.

 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

Pelatih Timnas Indonesia, Bima Sakti Tukiman memberikan alibi usai kalah lawan dari tuan rumah Thailand dengan skor 2-4 di Piala AFF 2018. Bima Sakti menilai kalau Hansamu Yama Pranata dan kolega bermain dengan konsentrasi yang bagus di babak pertama. Bahkan sampai menit ke-30 usai Zulfiandi mencetak gol tetap konsisten. "Kemudian setelah di menit-menit di akhir babak pertama kami kebobolan lagi menjadi 2-1. Dua gol itu yang membuat mental kami semakin down (turun)," kata Bima Sakti kepada awak media olahraga di Bangkok. Dirinya juga mengaku kalau sudah memberikan suntikan motivasi kepada anak asuhnya saat jeda turun minum. Karena Timnas Indonesia masih punya 45 menit lagi untuk membalikan keadaan. "Ternyata kami kebobolan lagi dan membuat mental kami semakin turun. Kami sempat bangkit di menit-menit akhir pada babak kedua. Tetapi sudah terlambat," tutur Bima Sakti. Saat di tanya peluang lolos, Coach Bima pun menjawab di GBK nanti Skuat Garuda akan bermain nothing to lose. #BimaSakti #TimnasDay #TimnasIndonesia #AFF2018 #indosport

A post shared by INDOSPORT.com (@indosportdotcom) on

Ikuti terus berita MotoGP di INDOSPORT.COM

Penulis: Daniel Ramos Putra