MotoGP

Lagi, Valentino Rossi Dapat Sanjungan dari Pembalap F1

Senin, 9 September 2019 17:12 WIB
Penulis: Nadia Riska Nurlutfianti | Editor: Nugrahenny Putri Untari
© Getty Images
Valentino Rossi mendapatkan sanjungan dari pembalap F1, Max Verstappen. Copyright: © Getty Images
Valentino Rossi mendapatkan sanjungan dari pembalap F1, Max Verstappen.

INDOSPORT.COMValentino Rossi kembali mendapatkan sanjungan, kali ini berasal dari pembalap Formula 1 tim Red Bull, Max Verstappen. 

Saat diwawacarai oleh laman berita olahraga Gazzetta dello Sport, Max Verstappen mengatakan dia menganggumi sosok rider MotoGP berjuluk The Doctor tersebut.

Max Verstappen merasa kagum dengan sosok Rossi yang meski telah berusia 40 tahun namun masih bisa tampil baik di dunia balap motor, apalagi berkompetisi di ajang sebesar MotoGP.

"Saya melihat MotoGP dan saya menganggap apa yang dilakukan Rossi pada usia 40 tahun itu mengesankan. Saya belum pernah bertemu dengannya,

"Semangatnya menunjukkan bahwa ia mencintai balap. Saya tahu Marc Marquez mendominasi tapi saya ingin melihat Rossi jadi juara. Saya tidak tahu apakah dia akan bisa memenangkan gelar, tetapi apa yang dia lakukan untuk pembalap muda itu luar biasa," ujar Verstappen.

Lebih lanjut, Verstappen juga angkat bicara soal kemungkinan ia bisa seperti seorang Valentino Rossi yang masih kuat membalap di usia yang tidak muda. Ia pun tidak menutup kemungkinan tersebut, selama masih bisa menikmati apa yang ada di lintasan.

Max Verstappen bukanlah satu-satunya pembalap Formula 1 yang menganggumi Rossi. Rookie McLaren, Lando Norris, juga merupakan penggemar besar rider asal Italia tersebut.

Bahkan, dalam seri balapan F1 GP Italia 2019, Norris menggunakan helm khusus yang didesain seperti milik Rossi, yang memiliki warna kuning sebaga corak khas The Doctor.

Sebelumnya Rossi juga mendapatkan sanjungan dari lima legenda MotoGP yakni Wayne Rainey, Kenny Roberts Sr, Freddie Spencer, Loris Capirossi, dan Kevin Schwantz, yang menilai jagoan Yamaha tersebut memiliki semangat dan motivasi tinggi.