Formula 1

Jam Terbang Belum Cukup, Legenda F1 Ingin Mick Schumacher Bertahan di F2

Selasa, 10 September 2019 13:08 WIB
Penulis: Nadia Riska Nurlutfianti | Editor: Isman Fadil
© www.bbc.co.uk
Mick Schumacher, putra legenda Formula 1 Michael Schumacher Copyright: © www.bbc.co.uk
Mick Schumacher, putra legenda Formula 1 Michael Schumacher

INDOSPORT.COM – Direktur pelaksana Formula, Ross Brawn menilai bahwa Mick Schumacher harus bertahan di ajang Formula 2 dalam satu musim lagi untuk meningkatkan jam terbangnya sebelum naik kasta ke ajang Formula 1.

Putra dari legenda F1, Michael Schumacher itu telah menunjukan perkembangan dengan meraih podium tertinggi di F2 GP Hungaria dan kini menduduki peringkat ke-11 klasemen sementara F2 2019 dengan 51 poin.

Meski terus menyuguhkan peningkatan performa, namun Brawn menilai bahwa Mick harus bertahan di ajang F2 untuk musim 2020 demi memperbaiki jam terbangnya dan menambah pengalaman sebelum dipromosikan ke kancah F1.

"Mick baru belajar di tahun pertamanya di Formula 2, yang sama sekali tidak mudah bagi seorang pemula. Terutama belajar cara mengelola ban jadi saya pikir dia perlu satu tahun lagi," ujar Brawn, disadur dari laman Grandpx News.

Meski demikian, Brawn tetap percaya bahwa pembalap muda yang kini bergabung dengan tim Prema Racing dan juga merupakan bagian dari akademi Ferrari, berpotensi untuk tampil dan balapan di ajang F1.

"Ada saat-saat ketika Anda bisa menebak apa yang dia mampu. Saya ingin melihatnya berhasil di Formula 1, tetapi itu harus terjadi karena bakatnya, bukan karena namanya. Maka itu akan menjadi cerita yang fantastis,” tambahnya.

Selain itu, Mattia Binotto sekali bos dari tim berjuluk Kuda Jingkrang tersebut juga yakin dengan bakat yang dimiliki oleh Mick yang nantinya dengan pengalaman yang dikantonginya selama di bertarung di F2 akan menjadikan bekal baginya untuk menjadi pembalap F1 yang handal.