MotoGP

Berstatus Rookie MotoGP, Joan Mir Merasa Diperlakukan Semena-mena?

Rabu, 6 November 2019 17:28 WIB
Penulis: Ade Gusti | Editor: Nugrahenny Putri Untari
© GettyImages
Joan Mir buka suara soal hukuman penaltinya setelah bersenggolan dengan Johann Zarco. Copyright: © GettyImages
Joan Mir buka suara soal hukuman penaltinya setelah bersenggolan dengan Johann Zarco.

INDOSPORT.COM – Pembalap Suzuki Ecstar, Joan Mir, merasa hukuman penaltinya setelah bersenggolan dengan Johann Zarco (LCR Honda) di MotoGP Malaysia tidak lepas dari statusnya sebagai seorang rookie.

Joan Mir harus menerima hukuman dari FIM Stewards MotoGP yang membuatnya harus mengakhiri balapan di urutan ke-10 pada seri balapan ke-18 di Sirkuit Internasional Sepang, Malaysia, Minggu (03/11/19).

Hukuman tersebut diberikan setelah Joan Mir memacu kecepatan motornya lalu bersentuhan dengan Johann Zarco pada putaran ke-17. Buntutnya, sang pembalap pemula itu pun diberi long lap penalty dan ia merasa dirugikan dengan keputusan tersebut.

“Saya mendapat hukuman karena saya pembalap pemula. Mungkin hal ini memang sepele, tetapi saya merasa tidak adil dan kami harus membicarakan hal ini karena saya tidak bersalah,” kata Joan Mir dilansir dari laman berita MotoGP Motorsport Week.

Kontak Joan Mir dan Johann Zarco sendiri terjadi ketika dua pembalap tersebut berebut posisi dengan Jack Miller (Pramac Racing). Nahasnya, Zarco terpental dan tidak dapat melanjutkan balapan.

Joan Mir akhirnya finis di posisi ke-10 di MotoGP Malaysia, berselisih 22 detik dari sang peraih podium pertama, Maverick Vinales (Monster Energy Yamaha)

Meski sempat terlibat insiden dengan Johann Zarco, tim Suzuki Ecstar yang menaungi Joan Mir menegaskan masalah antara kedua pembalap tersebut sudah selesai dan tidak berkepanjangan.