MotoGP

Valentino Rossi Minta Motor Yamaha Secepat Honda dan Ducati

Minggu, 5 Januari 2020 11:05 WIB
Penulis: Nadia Riska Nurlutfianti | Editor: Nugrahenny Putri Untari
© GettyImages
Pembalap MotoGP dari tim Monster Energy Yamaha, Valentino Rossi, berharap kuda besi yang ditungganginya bisa secepat Honda dan Ducati. Copyright: © GettyImages
Pembalap MotoGP dari tim Monster Energy Yamaha, Valentino Rossi, berharap kuda besi yang ditungganginya bisa secepat Honda dan Ducati.

INDOSPORT.COM – Pembalap Monster Energy Yamaha, Valentino Rossi, meminta timnya membuat kuda besi YZR-M1 menjadi secepat motor rivalnya di MotoGP, yakni Honda dan Ducati.

Melansir dari laman AS Sports, keinginannnya tersebut lantaran motor YZR-M1 milik Yamaha yang lihai di tikungan lurus memiliki kelemahan di trek lurus.

Hal tersebut nyatanya cukup meresahkan Rossi, dan akhirnya meminta Yamaha untuk meningkatkan performa kuda besinya terutama di lintasan lurus yang menjadi keunggulan Honda dan Ducati.

“Saya ingin YZR-M1 milik Yamaha bisa membalap 10 kilometer per jam lebih cepat di trek lurus, yang secepat Honda dan Ducati. Saya tahu, itu akan sulit,” tutur Valentino Rossi.

Ia juga menambahkan, bahwa permintaannya tersebut lantaran ia berambisi memperbaiki catatan minornya dalam beberapa musim terakhir, dengan menargetkan finis di tiga besar pada balapan MotoGP 2020 nanti.

"Saya ingin memperbaiki performa saya dan bersaing lebih kompetitif dengan para pembalap lainnya untuk bisa finis di tiga besar,” tambah pembalap berjuluk The Doctor tersebut.

Keinginan Rossi bukanlah tanpa alasan. Pasalnya, kini unggul di lintasan lurus menjadi salah satu faktor penting dalam memenangkan kejuaraan, yang sudah lama sulit dilakukan Rossi dan rider Yamaha lainnya.

Sementara itu, Rossi sendiri juga sempat menyatakan bahwa dirinya ingin mengevaluasi performanya hingga pertengahan musim nanti, untuk memutuskan apakah dirinya pensiun atau melanjutkan karier di lintasan balap MotoGP.

Rasa dilemanya tersebut pun mendorong Valentino Rossi untuk bertemu Lin Jarvis selaku petinggi Yamaha, yang diyakini untuk melakukan konsultasi mengenai masa depannya.

Namun jika ia memutuskan pensiun lantaran masih mencatatkan hasil minor di MotoGP, Valentino Rossi berencana untuk banting setir ke dunia balapan ketahanan.