Formula 1

F1 GP Australia Tidak Akan Digelar Tanpa Penonton

Senin, 9 Maret 2020 20:21 WIB
Penulis: Yosef Bayu Anangga | Editor: Arum Kusuma Dewi
© F1
Aksi Valtteri Bottas di GP Australia 2019. Copyright: © F1
Aksi Valtteri Bottas di GP Australia 2019.

INDOSPORT.COM - Gelaran F1 musim 2020 akan resmi dimulai akhir pekan ini. Meski berada dalam ancaman virus corona, seri pertama yang akan digelar di Australia akan tetap dilakukan sesuai rencana.

Penyebaran virus corona sendiri telah menimbulkan kekacauan bagi pelaksaan F1 musim ini. Seri keempat di Shanghai yang akan dijadwalkan berlangsung April nanti telah resmi dibatalkan, sedangkan seri kedua di Bahrain akhir pekan depan akan digelar tanpa penonton.

Namun, pihak penyelenggara GP Australia memastikan mereka tidak akan mengikuti langkah yang dilakukan penyelenggara GP Bahrain. Australia sendiri baru saja menggelar final Piala Dunia Wanita T20 di Melbourne Cricket Ground yang memecahkan rekor penonton, Minggu (08/03/20) lalu.

“Tidak mungkin,” kata Andrew Westacott, pemimpin Australian Grand Prix Corporation, kepada ESPN. “Anda melihat 86.000 penonton di MCG tadi malam. Kita harus menghadapi situasi ini dengan masuk akal dan melanjutkan hidup sambil tetap melakukan pencegahan yang diperlukan.”

Reuters menyebut sedikitnya 107.000 orang telah terinfeksi virus corona dan 3.600 di antaranya meninggal dunia. Virus yang awalnya muncul di China ini kini telah menyebar ke negara-negara lain. Di Eropa, Italia menjadi negara dengan jumlah kasus corona tertinggi.

Sementara itu, dua tim peserta F1, yaitu Ferrari dan AlphaTauri, diketahui berbasis di Italia.

“Mobil-mobil Ferrari dan AlphaTauri sudah dalam perjalanan (dari bandara), jadi situasinya bagus. Para personel kunci sudah berada dalam pesawat mereka. Kami mengharapkan kedatangan mereka dalam 12 atau 24 jam lagi.”

Pemerintah Australia menyebut tak ada kekhawatiran bahwa pelaksanaan F1 GP Australia akan membahayakan kesehatan publik, meski sedikitnya 300.000 penonton mengunjungi acara tersebut setiap tahun.

“Tidak ada bukti penularan secara komunitas di Victoria pada saat ini,” kata Profesor Brendan Murphy, kepala petugas medis bagi pemerintah Australia, Senin (09/03/20). “Saya sama sekali tidak cemas mendatangi kerumunan massa maupun berjalan-jalan di jalanan Victoria. Jadi, saya rasa tidak akan ada risiko apa pun pada saat Grand Prix.”