MotoGP

Alami Kecelakaan Parah, Marc Marquez Sebut MotoGP Mandalika Balapan Terburuk dalam Kariernya

Jumat, 8 April 2022 13:10 WIB
Penulis: Aji Prakoso | Editor: Isman Fadil
© REUTERS/Willy Kurniawan
Setelah alami Kecelakaan parah di Sirkuit Mandalika beberapa pekan lalu, Marc Marquez mengaku bahwa insiden tersebut adalah momen terburuk dalam Karier balapannya Copyright: © REUTERS/Willy Kurniawan
Setelah alami Kecelakaan parah di Sirkuit Mandalika beberapa pekan lalu, Marc Marquez mengaku bahwa insiden tersebut adalah momen terburuk dalam Karier balapannya

INDOSPORT.COM - Setelah mengaalami Kecelakaan parah di Sirkuit Mandalika beberapa pekan lalu, Marc Marquez mengaku bahwa insiden tersebut adalah momen terburuk dalam karier balapannya.

Juara dunia MotoGP enam kali, Marc Marquez memilih untuk melewatkan seri GP Argentina, meskipun ia tengah berada dalam fase akhir pemulihan dari penyakit diplopia, atau masalah penglihatan yang ia derita setelah insiden kecelakaan di Sirkuit Mandalika.

Menyusul momen tergelap dalam karier MotoGP-nya di Mandalika, Marc Marquez mengatakan kurangnya motivasi adalah alasan untuk melewatkan seri balapan di Argentina pekan lalu. Sementara, masalah penglihatan yang masih ia derita telah membuat dirinya was-was.

“Untuk (Grand Prix) Argentina saya sangat dekat untuk datang (balapan), tetapi saya tidak merasa termotivasi,” kata Marquez dikutip dari Crash, Jumat (08/04/22).

“Saya tidak merasa termotivasi untuk mengambil risiko itu di Argentina dan saya tidak mau. Saya mendiskusikannya dengan dokter dan kami memutuskan untuk tinggal di rumah, bersantai," sambungnya.

Marquez membeberkan bahwa ia masih akan menjalani sejumlah treatment terhadap kedua bola matanya yang belum benar-benar sembuh 100 persen.

"Saya mulai berlatih lagi dengan cara yang baik dan minggu ini saya menjalani pemeriksaan dokter lagi dan penglihatan (akan) saya diperbaiki,” ujar Marquez.

"Tentu saja saya datang bukan dengan cara terbaik, tetapi kami akan mencoba melakukan FP1 yang hebat dan kemudian memulai akhir pekan kami dari titik itu," ujarnya.

Saat sesi kualifikasi di Sirkuit Mandalika belum lama ini, Marquez mengalami dua kali kecelakaan. Lalu, pada sesi pemanasan, pembalap Repsol Honda kembali mengalami kecelakaan hebat.

Rider berusia 29 tahun itu kehilangan kendali saat hendak menikung di tikungan ketujuh. Marc Marquez kemudian terpelanting ke udara bersama motor tunggangannya.

Akibat kecelakaan horor tesebut, Marc Marquez sempat dilarikan ke rumah sakit dan didiagnosa mengalami gegar otak yang cukup serius hingga menyebabkan ia mengalami diplopia.

Tes rider asal Jerman, Stefan Bradl pun ditunjuk tim Repsol Honda untuk menggantikan Baby Alien di seri balapan MotoGP Argentina, sembari Marc Marquez menjalani pemulihan dari gannguan penglihatan yang dideritanya.