Indonesia Berpotensi Jadi Tuan Rumah MotoGP 2021

INDOSPORT.COM – Indonesia sempat diwacanakan untuk menjadi tuan rumah MotoGP dalam beberapa kesempatan. Bermula dari Sirkuit Sentul hingga pembuatan sirkuit MotoGP di Palembang, kini Indonesia memiliki potensi untuk menjadi tuan rumah MotoGP 2021.

Dilansir dari situs berita olahraga Motorsport, sebuah kawasan di Lombok, Nusa Tenggara Barat, dikabarkan akan dibangun sirkuit jalanan layaknya sirkuit di Singapura bertaraf internasional yang memungkinkan untuk digunakan sebagai ajang balap MotoGP.

Perencanaan ini memiliki peluang untuk tercapai setelah perwakilan MotoGP dan CEO Dorna Sports, Carmelo Ezpeleta, berkunjung ke Lombok pada bulan Oktober lalu. Kunjungan tersebut bertujuan untuk membahas mengenai pembangunan sirkuit di wilayah Mandalika dalam waktu dekat.

“Mungkin ada sirkuit jalanan di MotoGP. Ada proyek solid di sebuah kota tropis. Secara teori, sirkuit berada di perkotaan dan paddock akan tertutup, terintegrasi di pusat ekshibisi,” ucapnya Ezpeleta dikutip dari Motorsport.

“Selama event Grand Prix akan digunakan untuk balapan dan sisanya untuk hal lainnya,” Lanjut Ezpeleta.

1. Banyak Permintaan Jadi Tuan Rumah

Jika rencana ini berjalan maka proyek pembangunan sirkuit jalan raya ini akan dipegang oleh perusahaan asal Prancis yang bergerak di bidang konsesi dan konstruksi, VINCI Construction Grands Projets.

Area seluas 131 hektar akan dipersiapkan untuk membangun proyek pembangunan sirkuit berikut dana investasi sebesar 1 miliar dollar Amerika atau setara dengan 14,5 triliun rupiah.

“Hingga 2021, kami pastinya tidak akan menggelar lebih dari 20 Grand Prix dalam setahun. Setelah itu, kita akan lihat nanti,” ucap Ezpeleta.

“Kami memiliki banyak permintaan untuk sirkuit yang ingin menggelar balapan. Mereka yang memiliki kontrak akan menghormati mereka, tetapi dari sana mereka harus bernegosiasi,” lanjutnya.

Jika pemerintah dapat memenuhi persyaratan yang diminta penyelenggara, maka Indonesia akan bisa menyusul Malaysia dan Thailand yang telah lebih dahulu menggelar balap motor MotoGP di wilayah Asia Tenggara.

Penulis: Daniel Ramos Putra