x

Di Tengah Kontroversi, Jakarta Masuk Kalender Tuan Rumah Formula E

Sabtu, 16 Oktober 2021 15:30 WIB
Penulis: Bayu Wira Handyan | Editor: Prio Hari Kristanto
Di tengah kontroversi yang menghadang, Jakarta resmi ditetapkan sebagai tuan rumah Formula E yang rencananya akan dilangsungkan pada 4 Juni 2022.

INDOSPORT.COM – Di tengah kontroversi yang menghadang, Jakarta resmi ditetapkan sebagai tuan rumah Formula E yang rencananya akan dilangsungkan pada 4 Juni 2022.

Jakarta resmi menjadi tuan rumah balap mobil ABB FIA Formula E lewat keputusan yang diambil oleh FIA Worlf Motor Sport Council di Paris, Jumat (15/10/21).

Baca Juga
Baca Juga

Masuknya Jakarta dalam kalender balap Formula E diketahui usai FIA melakukan pembaruan pada jadwal balapan di musim ke-8 tahun 2021/22 ini.

Jamie Reigle, CEO Formula E dalam rilis resmi menyebutkan jika musim ke-8 ini akan menjadi musim terbaik yang pernah ada sepanjang pergelaran balap mobil listrik itu.

“Kalender dan regulasi yang telah diperbarui diharapkan bisa membuat musim ke-8 ABB FIA Formula E menjadi musim terbaik untuk para tim, pebalap, sekaligus fans,” tutur Reigle.

Baca Juga
Baca Juga

Hingga tulisan ini selesai dibuat, Jakarta diketahui belum memutuskan di mana gelaran balap ABB FIA Formula E ini bakal dilangsungkan.

Selain Jakarta, kota-kota lain yang berkesempatan menjadi tuan rumah Formula musim ke-8 ini adalah Diriyah (Arab Saudi), Roma, Monaco, Berlin, Vancouver, London, Seoul, dan New York.


1. Tinjau Lokasi

Di tengah kontroversi yang menghadang, Jakarta resmi ditetapkan sebagai tuan rumah Formula E yang rencananya akan dilangsungkan pada 4 Juni 2022.

Formula E Operations Limited (FEO) disebut bakal segera tinjau lokasi baru pengganti kawasan Monumen Nasional (Monas) untuk kejuaraan Formula E di DKI Jakarta pada 2022.

Hal tersebut diungkapkan oleh Ahmad Riza Patria selaku Wakil Gubernur DKI Jakarta, yang mengatakan bahwa FEO akan meninjau sejumlah pilihan lokasi untuk menjadi sirkuit Formula E di Jakarta pada bulan Oktober 2021 sebagai pengganti Monas.

Wagub DKI Jakarta mengatakan bahwa opsi lokasi itu akan disusun oleh pihak BUMD Jakarta Propertindo serta Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) DKI Jakarta.

"Ya, insyaallah, bulan ini. Kita tunggu, ya, nanti pihak Formula E yang akan melihat pilihannya," kata Ahmad Riza Patria, dilansir dari Antara.

Lokasi yang akan dipilih ialah yang mempertimbangkan sejumlah hal terbaik dari sudut pandang teknis, kepentingan masyarakat, kepentingan ikon Jakarta, sponsor, dan yang sesuai dengan spesifikasi FEO.

Sebelumnya, Wagub DKI Jakarta juga telah memastikan Formula E tidak menggunakan sirkuit di Monas, tetapi di lima lokasi pilihan lainnya, di antaranya di Senayan hingga lokasi Pulau Reklamasi (Pantai Kita Maju Bersama).

DKI JakartaFormula EBalap Mobil

Berita Terkini