Indonesia Open 2017

Hadapi Chen Yufei di Babak Utama, Gregoria Mariska Bawa Misi Balas Dendam

Selasa, 13 Juni 2017 00:17 WIB
Editor: Gema Trisna Yudha
© PBSI.
Gregoria Mariska di babak kualifikasi Indonesia Open 2017. Copyright: © PBSI.
Gregoria Mariska di babak kualifikasi Indonesia Open 2017.

Gregoria Mariska Tunjung lolos ke babak utama Indonesia Open 2017. Peraih medali perak Kejuaraan Asia Junior (AJC) 2016 ini akan menghadapi wakil China, Chen Yufei di babak pertama.

Ini akan menjadi perjumpaan kedua bagi Gregoria dan Chen. Pada pertemuan pertama, Gregoria dipaksa menyerah 23-25 dan 14-21 di final AJC 2016 lalu di Bangkok. Karenanya pemain yang akrab disapa Grego ini, membawa misi balas dendam pada Chen.

© PBSI.
Gregoria Mariska di babak kualifikasi Indonesia Open 2017. Copyright: PBSI.Gregoria Mariska di babak kualifikasi Indonesia Open 2017.

“Untuk Chen Yufei, pernah bertemu di final Asia Junior. Bekal pastinya lebih siap, saya ingin membalas kekalahan saya di sana,” ujar atlet penghuni ranking 71 dunia itu.

Sukses Grego ke babak utama diraih setelah mengantongi dua kemenangan di laga babak kualifikasi pada Senin (12/06/17). Di babak pertama kualifikasi, Gregoria menaklukkan wakil Jerman, Fabienne Deprez dalam dua game langsung 21-13 dan 21-11. Ia pun kemudian berhadapan dengan unggulan tiga kualifikasi, Pai Yu Po asal Taiwan di final kualifikasi.

Baca juga: 

Melawan Pai, tampil dominan dengan keunggulan 11-9 di interval untuk kemudian menutup game pembuka dengan 21-17. Pada game kedua, Gregoria yang sempat tertinggal 2-4 mampu kembali unggul setelah meraih lima angka beruntun, 7-4. 

Gregoria sempat tertekan dan kehilangan lima angka beruntun hingga skor menjadi imbang 17-17. Tetapi, ia kembali mengambil alih permainan dan berhasil meraih secara beruntun 4 angka yang dibutuhkan dan menutup laga dengan 21-17.

© PBSI.
Gregoria Mariska di babak kualifikasi Indonesia Open 2017. Copyright: PBSI.Gregoria Mariska di babak kualifikasi Indonesia Open 2017.

“Saya berusaha untuk bermain lepas, karena lawan juga memang di atas saya. Game pertama saya masih agak tidak nyaman dengan lapangan. Tetapi semuanya, saya jauh lebih siap,” ujar Gregoria usai laga.

“Di game kedua itu saat dia berhasil meraih lima angka beruntun itu, dia ubah permainan dia. Dia memaksakan untuk rally, terus dia mencuri untuk  menyerang. Tetapi di situ, dia juga jadi kalah tahan sendiri, karena saya juga tidak mau kalah saat bermain rally,” tambahnya.

Selain Grego, Fitriani, Hanna Ramadini dan Dinar Dyah Ayustine juga lolos ke babak utama Indonesia Open 2017.