Indonesia Open 2017

Ini Nazar Anggia/Ketut Usai Tembus Semifinal Indonesia Open 2017

Senin, 19 Juni 2017 21:58 WIB
Penulis: Petrus Manus Da' Yerimon | Editor: Ivan Reinhard Manurung
© Herry Ibrahim/INDOSPORT
Anggia Shitta Awanda/Ni Ketut Mahadewi Istarani saat tampi di semifinal Indonesia Open 2017 Copyright: © Herry Ibrahim/INDOSPORT
Anggia Shitta Awanda/Ni Ketut Mahadewi Istarani saat tampi di semifinal Indonesia Open 2017

Aksi ganda putri Indonesia, Anggia Shitta Awanda/Ni Ketut Mahadewi Istarani di ajang Indonesia Open 2017 terbilang cukup baik. Keduanya mampu menembus babak semifinal usai menumbangkan sejumlah unggulan seperti wakil Korea Selatan, Jung Kyung Eun/Shin Seung Chan yang merupakan pasangan peringkat 5 dunia. 

Baca Juga

Pencapaian di Indonesia Open tahun ini pun membuat pasangan Anggia/Ketut semakin percaya diri. Keduanya berjanji akan berusaha tampil konsisten di turnamen berikutnya, dan menargetkan untuk masuk ke 10 besar di tahun 2017 ini.

© Humas PBSI
Anggia Shitta Awanda/Ni Ketut Mahadewi Istarani di perempatfinal Indonesia Open 2017. Copyright: Humas PBSIAnggia Shitta Awanda/Ni Ketut Mahadewi Istarani di perempatfinal Indonesia Open 2017.

"Untuk SEA Games tahun ini kita juga belum tahu siapa yang akan diturunkan. Tetapi target kita kalau bisa masuk 10 besar dunia mulai dari sekarang," tutur Ni Ketut Mahadewi Istarani.

© Humas PBSI
Anggia Shitta Awanda/Ni Ketut Mahadewi Istarani di perempatfinal Indonesia Open 2017. Copyright: Humas PBSIAnggia/Ni Ketut  hanya mampu menembus babak semifinal Indonesia Open 2017.

Saat mengikuti Indonesia Open tahun ini, Anggia/Ketut terhenti di semifinal usai kalah dari peringkat 4 dunia, Chen Qingchen/Jia Yifan asal China. Wakil Indonesia kalah dalam dua set langsung dengan skor 12-21 dan 17-21.

Namun, hal tersebut tidak membuat Anggia/Ketut bersedih. Justru keduanya mengaku mendapatkan pelajaran penting yakni komunikasi dan kemistri antara mereka semakin baik. 

© Humas PBSI
Anggia Shitta Awanda/Ni Ketut Mahadewi Istarani di perempatfinal Indonesia Open 2017. Copyright: Humas PBSIAnggia/Ni Ketut mengaku dapat pembelajaran berharga dari Indonesia Open 2017.

"Komunikasi dan saling support memang sangat penting dan sejauh ini menjadi kunci keberhasilan kami di sini (Indonesia Open)," tutup Anggia Shitta Awanda.