Korea Open Super Series 2017

Bantai Jepang, 2 Tunggal Putra Indonesia Melenggang ke Semifinal

Jumat, 15 September 2017 17:37 WIB
Editor: Arum Kusuma Dewi
© Humas PBSI
Anthony Sinisuka Ginting di perempatfinal Korea Open 2017. Copyright: © Humas PBSI
Anthony Sinisuka Ginting di perempatfinal Korea Open 2017.

Dua tunggal putra Indonesia, Anthony Sinisuka Ginting dan Jonatan Christie, sukses mengunci tiket semifinal Korea Open 2017. Berlaga di SK Handball Stadium, Anthony mengalahkan Kenta Nishimoto dalam dua set langsung, 21-19 dan 21-13, dalam 39 menit.

Lepas dari hadangan pemain Jepang, pemain 20 tahun itu sudah ditunggu pemain tuan rumah unggulan pertama, Son Wan-ho di babak semifinal.

"Saya harus mempersiapkan mental dan pikiran yang lebih baik lagi. Yang penting siap capek dan siap susah. Karena besok lawannya kan top player juga, jadi sudah pasti akan capek dan susah. Besok saya mau coba lebih lepas aja. Buat nambah pengalaman juga dan apa yang dilatih selama ini bisa keluar semua dengan baik,” ujar Anthony dalam rilis yang diterima INDOSPORT.

© Humas PBSI
Anthony Sinisuka Ginting di perempatfinal Korea Open 2017. Copyright: Humas PBSIAnthony Sinisuka Ginting di perempatfinal Korea Open 2017.

Hasil baik Anthony pun diikuti oleh rekannya di Pelatnas Cipayung, Jonatan Christie. Menghadapi wakil Jepang, Kazumasa Sakai, Jonatan harus melewati pertandingan tiga set. Dalam waktu 52 menit, ia akhirnya menang dengan skor 21-13, 16-21, dan 21-19.

“Puji Tuhan setinggi-tingginya, dengan bantuan-Nya saya bisa menang kali ini. Saya akui permainan saya tadi belum matang. Dengan kondisi permainan saya yang tadi, saya seperti tidak bisa mengontrol harus menggunakan stroke seperti apa. Di situ saya sebenarnya paham harus main seperti apa, tapi yang keluar tidak sejalan dengan pukulan saya,” kata Jonatan mengenai penampilannya.

Kemenangannya di perempatfinal ini rupanya memiliki arti tersendiri buat Jonatan. Sebab pada hari yang sama, Jonatan merayakan hari ulang tahunnya yang ke-20 tahun.

“Bersyukur banget ini jadi kado yang indah buat saya. Kemarin malam saya sempat tegang, sedih sama happy, nggak tahu kenapa. Senang karena di delapan besar bisa ketemu Sakai, jadi ada peluang buat lolos. Karena sebelum-sebelumnya saya pasti dapat lawan berat di babak-babak awal,” ungkap atlet kelahiran Jakarta tersebut.

© Humas Pelatnas PBSI
Pebulutangkis tunggal putra Indonesia, Jonatan Christie melakukan selebrasi. Copyright: Humas Pelatnas PBSIPebulutangkis tunggal putra Indonesia, Jonatan Christie melakukan selebrasi.

Selanjutnya di semifinal, Jonatan akan berhadapan dengan unggulan tujuh asal Taiwan, Wang Tzu Wei. Sebelumnya, tiga kali berhadapan Jonatan belum pernah memperoleh kemenangan satu kali pun. Untuk itu, ia berharap laganya besok bisa membalas tiga kekalahan tersebut.

“Pastinya saya akan berusaha semaksimal mungkin. Mudah-mudahan bisa membalas kekalahan sebelumnya, amin,” pungkas Jonatan. Jonatan sudah bertemu tiga kali dengan Wang dan semuanya dimenangkan oleh pemain Taiwan tersebut.