INDOSPORT.COM - Turnamen bulutangkis Indonesia Open 2019 hanya tinggal menghitung hari saja, per Selasa (16/07/19) mendatang, para pebulutangkis akan saling adu kekuatan di kompetisi super bergengsi tersebut.
Namun pertanyaan besar masih menyelimuti tunggal putri Indonesia. Ya, pertanyaan apakah mereka mampu memusnahkan rekor Ellen Angelina yang hingga kini masih terus tertahan selama 18 tahun lamanya.
Dibandingkan dengan sektor yang lain, sektor tunggal putri memang bisa dibilang menjadi yang paling tertinggal dibandingkan dengan nomor pertandingan lainnya.
18 tahun tak lagi pernah naik podium, tentunya itu menjadi catatan yang kurang bagus mengingat turnamen ini diselenggarakan di rumah sendiri.
Ia bahkan menyebut kalau progres yang terjadi masih sekitar 20-30 persen, yang itu artinya dibutuhkan waktu yang panjang untuk tunggal putri Indonesia bisa kembali juara di banyak turnamen bergengsi.
Tak hanya, hasil drawing Indonesia Open 2019 pun tampaknya tak terlalu berpihak dengan Gregoria Mariska dan kolega yang lebih dulu sudah harus bertemu dengan lawan-lawan berat.
Sebut saja, Fitriani yang sudah harus bertemu dengan Chen Yu Fei di babak pertama, begitu juga dengan Ruselli Hartawan yang terpaksa bertemu lebih dini dengan Ratchanok Intanon, bisa dibilang membuat sektor tunggal putri Indonesia hanya berharap keajaiban untuk bisa memusnahkan rekor Ellen Angelina yang tertahan 18 tahun lamanya.